happy reading!Dan bener aja, malam itu Yunseong ngechat.
Yunseong
| hai hehe
| add back yaChaewon
hai jugaaa |
gamau, harus bayar :p |Yunseong
| dih pelit banget
| gak mau ahChaewon
bercanda kaliii |
serius banget huhh |Yunseong
| iya dong
| kan emang mau seriusChaewon yang baca langsung: HAHAHA APA INI PEMIRSA?
Chaewon
apanya yang mau serius? |Yunseong
| ya serius
| sama kamu"UDAH GILA YA HWANG YUNSEONG," Chaewon teriak gabisa nahan senyum.
Chaewon
wkwkw |
masa sih |Yunseong
| iya lah
| masa bohongan?Chaewon
yaa siapa tau kan |
kalau gitu aku jg mau |Yunseong
| mau apa?Chaewon
serius sama kamu |"ARGHHH GUE NGETIK APAAAAN," ujar Chaewon sambil mengacak rambutnya
Pusing sama ketikan sendiri.
"Kan, pasti dia ilfeel sama gue, buktinya chat gue cuman diread doang,"
"Ngapain sih gue pake ketik begitu segala,"
"Malu-maluin aja sih lo Chaewon,"
Drrt ddrrt
Ddrrt ddrt
Chaewon menoleh ke handphone nya karena ada telepon masuk.
"HAH APA APAAN INI KOK PAKE NELPON SEGALAAA," pekik Chaewon"Aduh... takut salah ngomong nih gue," ujar Chaewon gelisah, tapi terakhir di slide ke kanan juga.
"H-halo?"
"Halo?"
"I-iya, Yunseong?"
"Hai, Chaewon. Aku ganggu ga?"
"Hah? Enggak kok, gak ganggu sama sekali."
"Oh, bagus deh.."
"Iya.."
"Kenapa tiba-tiba nelpon?"
"Pengen aja, denger suara kamu."
"Ah- apa apaan sih Yunseong,"
Terdengar suara tawa Yunseong dari sebrang sana, "Tapi emang bener kok, aku pengen denger suara kamu."
"Dasar. Nelpon cuman buat denger suara aku, nih?"
"Iya, boleh kan?"
Giliran Chaewon yang terkekeh pelan, "Iyaa, boleh kok."
"Oh iya.."
"Kenapa?"
"Kaki kamu.. udah sembuh total?"
"Udah dooong!"
"Bisa jalan kan?"
"Bisa lah, bukannya tadi kamu juga ngelihat aku jalan, ya?"
"Oke. Besok siang aku jemput ya,"
"Oke— HAH"
"Kok?? Jemput??"
Yunseong tertawa, "Hahaha, iya, bisa jalan kan? Tadi udah jawab bisa loh, aku gak nerima penolakan soalnya,"
Tolong, Chaewon rasanya mau terbang aja sekarang karena kesenengan 😭😭😭
"Chaewon?"
"Hah iya iya?"
"Bisa kan, besok?"
"Iyaa bisa kok, buat kamu apa yang enggak bisa coba,"
Chaewon langsung tepok jidat setelah sadar dia ngomong ngelantur lagi.
"Aduh ini mulut kenapa gak kekontrol banget sih," gerutu Chaewon pada dirinya sendiri
Sedangkan Yunseong yang denger Chaewon ngedumel hanya bisa tertawa.
"Yaudah, besok jam satu siang aku jemput ya, nanti kamu share loc aja alamat rumah kamu dimanaa,"
"Siap, Kapten!"
"Yaudah, kamu tidur gih, udah mau jam dua belas juga,"
"Iya Yunseong, kamu juga ya!"
"Iya, goodnight, Chaewon."
"Goodnight, Yunseong."
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] DEAR YUNSEONG ✓
Fiksi PenggemarI just met him, is he an angel? note; a spin off from Struggle. © tarovelvet, 2019. cover by: @jaeystar