Part 39

4.9K 255 30
                                    

Penyesalan datang terlambat

" Kalau begitu.. apakah aku bisa menjemputnya saat ia pulang nanti?"

Zoe mengangguk cepat, " Tidak masalah. Cassian pasti senang"

" Kalau begitu aku permisi dulu. Aku jarus ke dokter kandungan untuk mengecek kandunganku"

Melihat Zoe yang mulai beranjak, membuat Maxi refleks beranjak, " Perlu aku temani?" Tawarnya.

Zoe nampak sedikit bingung tetapi ia terus berusaha untuk tetap tersenyum dihadapan Maxi, " Untuk apa? Billy sudah menungguku disana"

Ah ya aku lupa aku bukan lagi suaminya. Plus aku juga bukan ayah dari anak itu

Maxi mengangguk dan memberikan senyuman terakhirnya untuk Zoe sebelum dia meninggalkan Maxi sendiri.

Sendiri menatapnya pergi menemui pria lain.

Meskipun dadanya kini terasa sesak. Setidaknya bisa bertemu dengan Cassian kapanpun ia mau adalah hal yang paling penting saat ini.

☆☆☆

Zoe terus saja memandangi sebuah foto usg yang baru saja ia lakukan bersama Billy. Disepanjang perjalanan ia tak henti - hentinya tersenyum sambil mengelus perutnya yang belum terlihat besar itu.

Melihat itu, Billy tersenyum lembut. Betapa bahagianya ia bisa melihat Zoe yang sedang memegang foto buah cinta mereka.

" Kau harus dengar kata dokter tadi. Kau harus sering istirahat dan jangan memikirkan banyak hal"

Zoe terdiam sejenak. Ia pun teringat saat ia bertemu dengan Maxi siang tadi. Apakah ia harus membicarakannya pada Billy atau tidak masih  bergulat pada logikanya.

" Billy... sebenarnya ada yang ingin ku sampaikan padamu"ujar Zoe akhirnya.

" He'em?" Respon Billy yang kembali fokus menuetir.

" Aku... tadi bertemu dengan Maxi. Kami.. membicarakan soal Cassian.."

Mendengar itu Billy meminggirkan mobilnya dan berhenti mendadak. " Apa yang kau lakukan Zoe?!" Nadanya mulai marah.

" Aku.. aku hanya berfikir ini mungkin waktu yang tepat. Kau lihat sendiri bagaimana Cassian sangat bergantung pada Maxi."

" Seharusnya kau bicarakan padaku terlebih dahulu!" Bentak Billy kali ini.

" Billy.. aku tidak ada pilihan lain. Aku benar - benar tersiksa melihat Cassian jauh dari Maxi jadi aku..."

" Apa hanya Cassian saja yang kau pikirkan Zoe? "

" Maksudmu?" Tanya Zoe tak paham.

" Apa kau tidak memikirkan aku? Kenapa kau bertindak tanpa memikirkan perasaanku?"

Zoe menghela nafas, " Billy, ini bukan soal perasaan atau bukan. Hubungan Cassian dan Maxi tidak akan merubah perasaanku padamu. Aku istrimu sekarang"

" Kalau kau istriku bukankah seharusnya kau mendengarkanku dan mendiskusikan apapun kepadaku?" Sindirnya.

" Atau.. kau ingin kesempatan ini untuk kembali pada mantan suamimu yang tukanh selingkuh itu?"

Billy tertawa sejenak, " Zoe.. Zoe.. apa kau tak ingat bagaimana Maxi menolak anakmu dan bersenang - senang drngan wanita lain?"

" Dan kini, hanya dia kembali dan kau malah memudahkannya bertemu dengan anaknya? Hah apalagi kalau kau masih sayang pada Maxi"

Zoe mulai mengeluarkan air mata, " Aku pikir tidak ada gunanya aku berbicara padamu saat ini. Tolong jangan temui aku untuk saat ini"

Marry My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang