19-Ke-kampretology-an teman

4.6K 354 35
                                    

JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT  ❤DON'T BE SIDER YAH

"Patah tumbuh, hilang berganti. Putus denganmu, posisimu terganti."

*** 


Koe lungo pas aku sayang-sayange...

Tanpo pamit koe ngadoh ngono wae...

Aku ra ngerti salahku dan kau campakkan diriku...

Bersanding dengan kekasih barumu.

Romeo, Alvin, Dominic dan Dulyan. Ketika mereka tidak ada di ruang osis, perpus maupun kantin. Maka hanya tinggal lapangan basket dan sekitarnya.

Keempat cowok tampan itu duduk  di bangku kayu yang sengaja diletakkan di bawah pohon belimbing di dekat parkiran.

Alvin tiduran di atas motornya, Dul yang bernyanyi tadi diiringi petikan gitar oleh Dom dan Romeo?

Hmm.. Ngapain lagi kalau bukan diam-diam menatap pacar cantiknya dari jauh. Romeo si wajah datar dan kata (x) berapa kali dia bicara bisa dihitung jari itu punya pacar?

Siapa sangka memang. Meski banyak yang julid tapi banyak juga yang iri. Kalau cewek cantik blasteran yang jenius di sanalah yang mampu memikat hati sang senior terkenal, Romeo Zanquen.

"Sedih banget langunya, su!"

Dul dengan wajah sok sedih, menggeleng dan berdecak kecil.

Dom menyudahi permainan gitarnya. "Lo yang nyanyi, bego." Ujarnya malas.

"Ho'oh. Tapi sedih, kek cerita cinta lu! Yang ditinggal pas lagi sayang-sayangnya." Dul lantas tertawa mengejek. Juga smirk sinis tidak lupa dia tunjukan.

Alvin yang mendengar langsung ikut terkekeh. Karena kebahagiaan yang paling bahagia dan mudah didapatkan adalah mengejek teman sendiri. 

Romeo cuma melirik sekilas lalu menyeringai kecil. 

Sebenarnya Dom itu malas kalau Dul sudah mulai berulah dengan sarkastiknya yang menyindir-nyindir Dom yang sudah dipastikan topik utamanya adala masalah GAMOP. Emang dia pikir Dom juga senang terus seperti ini? Dia juga ingin bebas seperti dulu.

Sampai memulai hal baru mengikuti Alvin mencari profesi baru sebagai playboy cap kakap yang masa berlaku pacarannya cuma 10 hari dan tidak lebih. Tapi dia tidak seperti Alvin yang asal terima dan memutuskan cewek sesuka hati.

Dom dibilang cukup bertanggung jawab pada siapa saja yang dia pacari. Main ke mall, jalan, nonton atau membelikan apapun yang mereka mau. Bukan seperti Alvin yang langsung lempar Atm dan putus dengan kompensasi seperti Iphone, barang branded bahkan mobil.

Wagelasehh!! Holkay emang beda!

"WOI?! ITU BUAT APAAN DAH LU MASUKIN SAOS SAMA KECAP KE KUAH SOMAY? MINUMAN TROBOSAN BARU APA SKINCARE BARU?"

Ketiga cowok itu mengikuti Dul yang berteriak ke sisi lain parkiran sekolah. Ke tempat yang agak sepi. Ada dua orang cewek di sana. Geng pembuat onar, Aya dan Cristy. 

Kedua cewek itu menoleh. Si Aya langsung menyembunyikan mangkok somaynya dan tampak gelagat mereka yang aneh.

"Bukan buat apaan kok! Buat itu aja-- ada temen yang ulang tahun," Kata Aya.

"Yoi! Pengen kita kerjain." Tambah si Cristy. Mereka tertawa seperti nenek lampir. Lalu pergi dengan gaya berjalan setengah berlari yang dicentil-centilkan. Sok cantik.

KLAN DESTIN [Completed]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang