STARLA #Season 1 END [REVISI]

#20 DONT TOUCH HIM!

Happy reading!

PLIS TYPO KASIH TAU!!!

Starla sudah tiba di Warong. Kedatangan nya di sambut baik oleh Angkatan Zero. Mereka Bertos ria saat melihat starla yang datang membawa makanan.

Emang ya, biar sangar-sangar gitu, mereka juga lope ceunah sama Makanan.

#sama kayak author

"Widihh belanja nih?? " Ujar Fay, teman seangkatan Zero. Laki-laki berumur 20 tahun itu langsung membuka kresek putih bawaan Starla tadi.

"Apaan sih anjay kek anak TK amat ketua lo beli makanan chiky Taro" Ujar Zero, meski begitu mereka tertawa di saat starla sangat tersinggung.

Melihat aura berbeda starla, Zero menepuk pelan bahu Starla, dan terkekeh. "Lo masih aja sangar, Butuh Tameng kayaknya nih anak" Ujar nya pada seluruh anggota Satelit.

Elang terkekeh. "Kasih cem ceman dong Bang"

"Janda sebelah rumah gue mau, La? " Tanya Zero menggoda starla.

Zero memang sudah menikah di usia 19 Tahun, kini ia sudah menepati umur 21 tahun dan sudah di karuniai anak 2,laki dan perempuan.

Meski Zero sudah nikah, Tak bisa di pungkiri kalau Zero belum bisa move on dari yang namanya Tawuran. Saat Lara, Istrinya yang tengah hamil muda, Zero masih sempat-sempat nya tawuran dengan Native untuk membela kebenaran atas fitnahan Native terhadap Satelit.

Tapi untung lah, Lara berhasil mengeluarkan anak kembar Bernama Selena Dan Zeylena dengan fisik sempurna dan wajahnya juga cantik dan tampan seperti orang tuanya.

"Bang" panggil Starla. Tatapan cowok itu tajam, dingin dan menusuk. Pasti starla tengah serius.

"Gue pengen ngomong sama lo"

***

"Kejora!!"

Kejora yang sedang berjalan di Koridor kelas, Menoleh saat mendengar dirinya di panggil. Ternyata yang memanggil nya adalah Raya, teman seangkatan nya.

Raya ini yang ia tau jabatan nya disekolah sebagai ketua Dance. Gerakan Raya sangat lihai, Dan raya juga saudara Kembar tak identik Samudra.

"Ra, Gue denger dari Samudra lo di tawarin Ikut dance kan? Mauu yaaa... Plis.... " Raya memasang wajah memohon. Ia harus begini karena anggota dance nya berkurang karena satu per satu keluar tanpa kabar.

Kejora meringis. "Yaudah, gue mau"

Raya membulatkan matanya. Reflek, Raya memegang tangan kejora. "Serius?! Yess!! Oke, besok Hari Kamis Lo dateng ke ruang dance ya.. Gak di tes kok, gue udah yakin sama lo"

Kejora terkekeh. Yakin sekali. Padahal waktu itu, ia hanya iseng dance mengikuti gerakan Black pink di ruangan dance.

Ya... Gak papa sih, Itung itung isi waktu luang. Bosen juga di rumah terus, rebahan, main HP, makan, tidur seperti itu lagi. Kayak pengangguran kan?

"Yaudah nanti gue ke ruang dance deh"

"Oke.. Dadah kejora! " Raya berlari kecil membuat kejora terkekeh.

Ah.. Raya menggemaskan sekali. Sangat jauh dari gosip beredar kalau Raya ketua dance paling galak.

Kejora sudah tiba di kelas IPS 3. Kelas lama yang sudah menjadi kenangan tersendiri. Beberapa siswa juga tersenyum melihat kedatangan kejora di kelas lamanya. Mereka mengira, kejora lupa dengan kelas ini.