STARLA #Season 1 END [REVISI]

#54

Hellawww sorry ya telat up.. Kmrin banyak bgt tugass dan aku php bgtt ke kaliannn😭😭😭

Semoga suka sama part ini✨

Love u🐧
Happy reading!!!!

"Jadi kita gimana? " Tanya angkasa pada ketiga teman nya yaitu benua, Elang, dan Venus.

Saat ini mereka sedang duduk di bawah pohon dan bolos pelajaran pertama untuk membahas ulang tahun starla.

"Ko kita si? " Tanya benua.

Elang menggelengkan kepalanya pusing. Mulai deh nih anak berdua pasti gak nyambung.

"Nanti kumpulin aja anak-anak di rumah sakit. Beberapa aja, kalau emang starla siuman, yaudah acaranya di rooftop" Ujar Elang

Angkasa lalu berdiri menendang botol plastik di hadapannya. "Kapan Starla siuman?" Ujarnya lirih.

Venus tersenyum lalu mendekati Angkasa. "Kalau lo mati paling Sa" Ledeknya.

Angkasa menoleh tajam lalu mencibir meledek ucapan Venus barusan.

"Jadi kita kumpul aja di rumah sakit? "

"Yoi" Sahut Elang. Tak lama ponsel nya bergetar menandakan ada panggilan masuk.

Elang pun merogoh kantong celananya dan membuka ponsel nya. Kening nya berkerut kala melihat nama yang tertera di ponsel nya.

Tante Alia...

"Halo tan? "

"Elang... Kamu dimana? "

Elang melirik ketiga teman nya yang menatap ia dengan tatapan bertanya-tanya.

"Di sekolah tan"

"Starla... " Terdengar isakan di telepon. Elang lalu mengspeaker panggilan mama Alia hingga ketiga teman nya dapat mendengar tangisan Alia.

"Tante kenapa?! "

"Hikss... Starla... Jantung starla melemah.. Hiks... "

"O-oke tante tenang! Elang sama temen-temen otw kesana"

"I-iya.. Hati-hati nak"

Elang , Benua, Angkasa dan Venus langsung buru-buru turun ke bawah  berlari secepat mungkin menuju kelas. Sesampai mereka di kelas, mereka berempat langsung masuk kedalam kelas tidak memperdulikan seorang guru yang mengajar.

Seluruh penghuni kelas memperhatikan mereka berempat.

Elang,Benua dan angkasa lebih dahulu keluar.

"VENUS! " Panggil pak Irwan.

Venus lalu membalikan tubuh nya dan menghampiri pak Irwan selaku guru yang mengajar mata pelajaran kimia.

"Kalian mau kemana?! Ada guru di sini, gak lihat matanya?! "

"Pak, kami ada urusan"