Semua orang bisa berencana, tapi tidak semua rencana bisa berjalan mulus. Yakinkan hatimu bahwa dibalik rencana yang kau buat, ada skenario yang tengah berjalan dibawah kekuasaanNya.
_RH_
°°°
Rayna POV"Rayna?"
"Halo Rayna?"
"Rayna!!"
Suara kak Alfand membuyarkan lamunanku. Ya Rabb apa yang harus kukatakan padanya? Aku tak ingin membuat hatinya sedih, tapi aku juga tak ingin ikatan pernikahan ku dibangun dengan sebuah kebohongan.
Kuatkan hatiku Ya Allah, karena engkau pemilik raga ini, engkau pemilik jiwa ini dan engkau pemilik skenario ini. Bantu hamba Ya Allah.
"Ehh iya kak"
"Tadi mau bicara apa?"
"Kakak sedang sibuk tidak?"
"Alhamdulillah tidak"
"Maafkan aku kak... Hiks hikss"
Aku tak kuat membendung air mata ini lagi. Aku tak kuat membicarakan ini dengan kak Alfand.
"Maaf kenapa? Kamu ada salah apa sama saya?"
"Maaf kak, a-aku..."
"Aku... Hiks hiks hiks"
"Tenangkan dirimu dulu Rayna. Tarik nafas"
"Maafkan aku kak aku tidak bisa melanjutkan pernikahan ini"
Hening.
Kak Alfand tidak merespon ucapanku lama sekali. Mungkin ia menenangkan hatinya dahulu, karena kudengar ia menghembuskan nafas beberapa kali.
"Beri saya alasan kenapa kamu tidak mau melanjutkan pernikahan ini?"
"A-aku..."
"Aku su-sudah tidak suci lagi. Maafkan aku"
"Bohong!! Kamu berbohong Rayna. Saya tau siapa kamu"
"Wallahi aku tidak bohong. Maafkan aku."
Suasana kembali hening. Tapi samar-samar aku mendengar isakan dari telepon yang masih menempel ditelinga ku. Ya Allah berdosa kah aku? Aku yang telah membuat seseorang yang sudah berniat menjadikan ku istri nya, menangis tersedu-sedu. Bahkan bukan tangisan kebahagiaan, namun tangisan dari luka yang kutoreh kan dihatinya.
Siapa yang tak sakit hati mendengar kabar seperti ini. Kak Alfand pasti menyesal telah melamarku saat itu. Aku yang menurut semua orang baik, ternyata jauh dari kata itu. Aku kotor. Aku menjijikan. Bahkan rasnya mungkin untuk menyentuh bumi pun aku tak kuasa. Aku kotor.
"Sekali lagi maafkan aku kak. Keputusan besok kuserahkan padamu. Jika kamu ingin melanjutkan pernikahan ini aku sangat bersyukur pada Allah. Tapi jika kamu ingin membatalkan nya tak apa, mungkin Allah berencana yang lain padaku."
"Wassalamu'alaikum kak"
Bulir air mata kembali jatuh dikedua mataku. Ya Rabb, aku berdosa. Aku menjijikan. Apa yang harus aku katakan pada Ummi dan Abi. Aku tak sanggup jika harus melihat wajah kecewa Ummi dan Abi.
Aku memutuskan untuk pulang tubuhku terlalu lelah aku butuh istirahat.
°°°
"Ya Allah Ray, kamu dari mana sayang. Kenapa semalam nggak pulang, Ummi sama Abi cemas"
"Maaf Ummi semalam Ray tidur di rumah temen, terus nggak sempet kabarin ummi" Aku berbohong. Maafkan aku Ummi, aku berani berbohong padamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rembulan Malam
RandomStory by : Erni Shalwa Cover by : Asma Niin Gadis cantik dengan kepandaian nya menutup aurat dan dikenal sopan oleh masyarakat. Kini harus menjalani kenyataan pahit. Dia dinyatakan hamil dan sukses menjadi buah bibir orang-orang karena tak tahu dima...