Mendengar kabar kematian Reyhan, Aldrick begitu puas sekali. Disampaikannya kabar itu kepada Shely. Dengan posisi naked dan tangan masih terikat, dia hanya bisa menangis saja.
Tangan Aldrick menjambak rambbut Shely dan tertawa puas melihat dia menderita dibawahnya. Karena saat ini posisi Aldrick masih menindih Shely.
"Dengar Jalang,,,, kekasih tidurmu sudah mati. Sekarang giliran kamu. Bicara jujur atau mati dalam kenikmatan?"
"Baiklah,, baiklah,, aku akan menceritakan apa yang aku lakukan ke kakak dari perempuan sialan itu..."
PLAAAAKK,,,,, tamparan keras mendarat di pipi Shely lagi. Aldrick begitu marah pada wanita yang sedang dia tindih. Tangannya meremas kuat kedua payudara sehingga Shely menjerit kesakitan.
"Sekali lagi kamu mengatakan Aurora seperti itu, Aku tidak segan - segan memasukkan salah satu alat seks itu ke lubang kewanitaanmu secara paksa. Jangan pernah bermain - main dengan Aldrick... Cepat ceritakan semuanya tentang Kak Sam. Lukas Samuel Vasquez...." kata Aldrick dengan tatapan mengintimidasi. Shely langsung membuang muka. Menahan rasa sakit pada payudara dan juga pipinya.
"Waktu itu, Reyhan melihat seorang wanita berparas cantik dan sepertinya seorang blasteran masuk ke dalam tempat usahanya si Lukas. Dia begitu menginginkan perempuan itu sampai akhirnya dia mengetahui bahwa wanita itu adalah kekasih Lukas. Dia begitu marah dan menceritakan semua padaku. Karena aku tau jika dia sudah terobsesi sesuatu, maka dia akan memakai cara apapun untuk mendapatkannya.
Aku juga yang salah menyuruhnya untuk menculik dan menikahinya dengan paksa. Jika dia tetap memberontak, jalan satu - satunya untuk mendapatkan wanita itu dengan memperkosanya. Aku tidak menyangka jika Reyhan langsung mempunyai niat untuk memperkosanya. Saat itu dia menemani Lukas untuk lembur. Ketika dia keluar untuk membelikan camilan pada Lukas dan teman - temannya, Reyhan mencoba untuk memperkosanya, karena Reyhan sebenarnya hypersex. Saat Lukas mendengar suara teriakan wanita itu, aku mencoba untuk menghalanginya. Tapi usahaku gagal. Dia menarik Reyhan dengan kasar karena melihat dia sedang merobek baju kekasihnya itu. Memukul Reyhan secara brutal. Darah keluar dari mulut dan hidung Reyhan, tidak membuat Lukas berhenti menghajar Reyhan. Sampai akhirnya dia berhasil dipisahkan oelh teman - temannya. Aku kasihan melihat Rey saat itu.
Baru setelah mereda emosinya, dia kaget saat melihat Rey. Tapi raut wajahnya langsung berubah lagi. Saat itu aku gak tau jika Lukas adalah kakak Aurora. Lukas tau dia sedang berhadapan dengan siapa. Reyhan menjadi dendam saat itu. Hingga akhirnya dia berusaha untuk menjatuhkan usaha Lukas. Akibat dari perbuatannya itu, usaha Lukas semakin lancar dan mulai berkembang. Bertambah marahlah Reyhan. Apalagi waktu itu kekasih Lukas sudah kembali ke ke Italia. Dia begitu kalap sampai saat dia mengetahui Lukas dan kekasihnya sudah menikah. Aku tau beberapa bulan setelah mereka menikah, istri Lukas sedang mengandung.
Reyhan tidak rela, tapi aku juga lebih tidak rela karena dia sudah tidur denganku berkali - kali. Bahkan saat dia sedang menjalin hubungan dengan Aurora. Karena Rey tau Aurora tidak akan pernah bisa disetubuhinya. Malam itu setelah dia merayakan kehamilan istrinya bersama teman - teman kerja, Reyhan memukul kepala Lukas dan menyeretnya ke mobil. Dia membawanya ke sebuah rumah kosong. Dihajarnya Lukas berkali-kali. Hingga akhirnya dia memaksanya untuk meminum air yang berisi racun dimana racun itu akan merusak organ dengan cepat. Aku sudah menyuruhnya untuk berhenti, tapi Reyhan tidak mau. Dia tetap menghajarnya. Terakhir kalinya aku melihat dia menusukkan sebuah benda tajam berulang kali ke tubuh Lukas. Sampai dia menyadari jika dia sudah membunuh seseorang, dia menyuruhku untuk membantunya memasukkan mayat itu ke dalam bagasi mobilnya dan membuangnya dipinggir jalan.
Sejak itu aku melihat Reyhan akan berusaha mendapatkan sesuatu yang membuatnya terobsesi. Dia sayang dengan Aurora, tetapi dia juga tidak mau melepaskanku karena hanya aku yang bisa membuatnya puas sampai detik ini." cerita Shely.
"Darimana kamu tau semua aktivitas dari kak Sam?"
"Dari Edi, teman kerja Lukas dan Shinta salah satu maid di rumah Lukas"
Aldrick tersenyum puas setelah dia menceritakan semuanya. Dia masih merekam apa yang dibicarakan Shely tadi untuk membuktikan jika dia melakukan semua ini dan mengorbankann hubungannya demi menghukum mereka yang menyebabkan Sam meninggal dunia. Aldrick akan menjadi singa kelaparan jika dia atau orang yang disayanginya mendapat masalah. Aldrick membungkukkan badan dan berbisik ke Shely.
"Reyhan sudah meninggal. Terimakasih untuk kejujuranmu malam ini. Oh tepatnya dini hari.." bisiknya yang membuat Shely kaget dan menelan kepahitan.
"Siksa dia, pakai semua benda yang sudah aku siapkan. Jika kalian mau, setubuhi saja. Kalau kalian sudah puas, masukkan dia ke rumah sakit jiwa. Disana sudah ada dokter dan perawat yang akan membawa dia." Kata Aldrick memerintahkan ke lima anak buahnya.
Shely berteriak memohon supaya Aldrick melepaskan, tapi dia tidak menggubris. Tatapan lapar dari anak buah Aldrick sejak tadi kini akhirnya terwujud juga. Terdengar Shely memberontak tapi juga menikmati permainan mereka.
"Cari teman kerjanya kak Sam yang bernama Edi. Penjarakan dia. Aku akan mengirimkan buktinya setelah ini" perintanya pada salah satu anak buahnya melalui sambungan telepon
Setelah itu, Aldrick bergegas menuju rumah orangtua Aurora. Jangan heran dan bingung, Aldrick sudah lama mengurus kantor cabangnya yang berada di Indonesia. Makanya dia bisa tahu bagaimana kondisi Aurora ataupun hal lainnya.
Kini dia hanya memikirkan bagaimana caranya agar Aurora mengerti apa yang sudah dia lakukan.
Wait for me to come, baby. I'll take you back into my arms. Mi manchi, fiance." batin Aldrick.
=====================================
Mi manchi artinya aku rindu kamu
fiance artinya tunangan
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Nurse
RomanceAurora Evren Naureen, Gadis manis berdarah campuran Indonesia-Turki-Portugis. Dengan tinggi 178 cm dan memiliki warna mata biru terang. Aurora sering dihina oleh teman-temannya karena warna matanya yang aneh sehingga Aurora harus menggunakan kontak...