Senin telah tiba hari dimana kata para pelajar sangat jauh dengan hari libur, padahal kenyataannya senin berdampingan dengan minggu.
SMK PANCADARMA terlihat lapangan belakang begitu penuh oleh siswa siswi karena sedang berlangsung upacara bendera disana. Nampak sinta berada di depan barisan yang saling berhadapan karena dia seorang petugas upacara di bagian mc/protokol.
Saat upacara telah usai dilakukannya evaluasi kegiatan tadi karena termasuk program kerja paskibra, para petugas upacara tadi berada di sanggar paskibra yang terletak di samping lapangan menghadap ke timur. Terlihat mata sinta selalu mengarah pada ruang kelas 12 nkpi (pelayaran) 1 tepatmya kelas sang mantan pacar.
Kenan Sebastian Ramatha seniornya di sekolahan, salah satu anak osis dan dia juga aktif di kegiatan jurusanya. Awal mula mereka kenal yaitu saat awal kegiatan mos, kebetulan kenan menjadi pemandu sangga 25 yaitu sangga sinta dan kawan kawan. Sampai lamat laun mereka dekat karena sering chatingan. Dan kenan meminta sinta untuk menjadi pacarnya.
Hampir satu tahun hubungan mereka masih baik baik saja, hingga tibalah di awal bulan ramadhan. Hubungan mereka semakin hari semakin renggang akhirnya setelah merayakan anniversary satu tahun kenan meminta hubungannya berakhir karena merasa bosan.
"kayanya hubungan kita sampai disini aja deh sin" mereka sedang terduduk di taman sekolah setelah bel pulang berbiunyi.
"maksud kaka apa?" tanya sinta seolah pikirannya sangat lambat untuk menyerap arti kata itu.
"gue udah bosan sama hubungan ini, dari pada gue nyelingkuhin lo mending gue jujur" kenan dengan mantap mengatakan itu.
"okeh kak, makasih atas waktu yang pernah kaka luangkan untuk hubungan ini, dan trimakasih karena kaka sudah jujur" sintapun berlalu pergi, dia tidak mau air matanya sampai jatuh di depan kenan yang membuat kenan melihat kesedihannya, Dengan berat hati sinta menerimanya.
"sinta! Lo dengerin aku ngomong gak sih?" terlihat sinta mendapat teguran dari Rizki sang ketua paskibra yang sedari tadi bicara panjang lebar yang membuatnya kembali lagi dari alam lamunannya.
"dengerin ko riz"
"dengerin apa? Sedari tadi aku perhatiin pikiran kamu gak ada di sini kok" sedari tadi memang rizki merasa ganjal dengan sikap sinta
"untuk petugas pengibar benderanya udah bagus, Cuma pemimpin barisan tidak kompak saat memberikan aba aba bersama dan untuk pembaca UUD kurang lantang" ujar sinta mengulang kembali perkataan rizki.
✔✅✅
Pembaca yang budiman!, tapi kalo namanya bukan budi author gak perduli.
Author cuma pengen simbiosis mutualisme dimana author mengisi dunia halu kalian dan kalian memberika cerita ini vote udah cuma itu yg author mau.
Sekian wasalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Prasinta Story [END]
Teen Fictionprasinta alana athaya seorang anak paskibra yang menjalin hubungan dengan ketua geng motor ternakal dan di takuti yaitu izam fahrendra. saat acara paskibra yaitu Latihan gabungan dengan 11 sekolahan, sinta mengenal juniornya yang tak sengaja menabra...