Bulan juni ini el berangkat karantina paskibra kabupaten, ia lolos seleksi. Sinta pun ikut bangga dengan itu pasalnya dulu saat dirinya seleksi tinggi badanya tidak memungkinkan. Malam ini adalah malam kirab bendera dan sinta di ajak oleh kedua orang tua el untuk hadir di acara itu.
“cieh pengibar bendera” setelah selesai berbincang dengan kepalasekolah memang el barjalan mendekat kepada sinta dan meninggalkan kedua ornag tuanya yang masih terlibat perbincangan dengan kepalah sekolah.
“gimanah bangga enggak?”
“gak bangga biasa aja” ujar sinta
“kamu gimana sih yank? Harusnya tuh bangga ko malah biasa aja?” el menuntun sinta untuk duduk di kursi pendopo.
“ya lagian kamu aneh, udah tau jawaban aku pake di tanyain segala. Aku bangga banget ko” sinta menggenggam tangan kanan el.
“khem, sepertinya ini di tempat umum deh” aldafa menegur el yang sudah berancang-ancang untuk mencium sinta.
“anjir lo, rese dasar” mereka berdua bersalaman layaknya pria. Sembari aldafa mengucapkan selamat.
Mereka berdua berfoto berdampingan dan bisa dikatakan cukup mesra dengan sinta yang mengenakan baju pink dengan rok putih
cukup senada dengan el yang menggunakan baju PDU putih.
“jangan senyum mulu, nanti banyak yang naksir” bisik el mesra di samping telinga sinta
“jangan suka ngegombal!”
“kak elvano foto bareng dong”tiba tiba dua wanita mengenakan baju batik berlari menghampiri mereka, itu adalah adik kelas paskibra atau lebih tepatnya paskibra kelas sepuluh di sekolahan el.
“mba tolong fotoin yah” salah satu di antara mereka menyerahkan ponsel kepada sinta.
Sejatinya dalam diri el merasa takut jika akan berakibat fatal dengan kecemburuan sinta. Namun fikiran itu sirnah saat sinta meraih ponsel itu dan tersenyum menjauh untuk memotretnya.
“makasih ya kak el, dah” mereka berdua pergi dengan senyum yang sangat mengembang.
“kamu cemburu?” pertanyaan bodoh bila menurut sinta, pasalnya dia sudah pasti cemburu namun dia bukan anak kecil lagi.
“enggak biasa aja kok” senyum palsu yang di tunjukan sinta membuat el tertohok. Pasalnya pacarnya sendiri sudah tidak memiliki rasa cemburu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Prasinta Story [END]
Teen Fictionprasinta alana athaya seorang anak paskibra yang menjalin hubungan dengan ketua geng motor ternakal dan di takuti yaitu izam fahrendra. saat acara paskibra yaitu Latihan gabungan dengan 11 sekolahan, sinta mengenal juniornya yang tak sengaja menabra...