Hari ini adalah hari dimana Fayola akan menghadiri acara ulang tahun anak bi Yuni. Ia datang bersama nenek Ita, ia yang menyetir mobilnya karena pak Dirman ikut mempersiapkan acara ulang tahun tersebut.
Sekarang ia berada di depan rumah bi Yuni, memang rumah nya tak semewah rumah nenek Ita namun rumah ini sudah cukup bagus, dan point terpenting nya rumah ini ramai, semua anggota keluarga bisa berkumpul dalam satu rumah di setiap harinya.
Fayola masuk dengan membawa kadonya, disampingnya ada nenek Ita yang menggandengnya.
"Eh nyonya sama non Lala, mari saya anter ke tempat acaranya."ucap bi Yuni menyambut kedatangan mereka berdua.
Acara ulang tahun ini diadakan di taman belakang rumah, ini hanyalah pesta kecil kecilan, semua dari anggota keluarga bi Yuni, hanya Fayola dan nenek Ita yang berasal dari luar, tapi Bi Yuni sudah menganggap mereka sebagai keluarga mereka sendiri bukan?
Fayola menghampiri putri bungu Bi Yuni, ia tersenyum hangat.
"Hai adek, nama kamu siapa?"
"Nama aku Iza kak."
"Oh Iza, happy birthday ya dek Iza, ini kak Lala ada sedikit kado buat kamu, dari kak Lala sama nenek Ita."
Iza menerima kado dari Fayola dengan antusias.
"Wah makasih ya kak.""Makasih non Lala."ucap bi Yuni.
"Sama sama bi, oh ya anak bibi yang cowok gak pulang?"
"Pulang kok, tapi masih di telfon bosnya. Palingan setelah ini kembali."
Fayola hanya ber 'oh ria, ia memutuskan untuk berbincang bincang dengan Iza masalah sekolah, pertemanan, kosmetik dan skincare, barang barang branded, juga cowok sst.
Tak lama datanglah seorang lelaki dengan setelan hem dan celana levis nya datang menyalami nenek Ita.
"Hai nek, gimana kabar nenek?"
Nenek Ita mengelus rambut lelaki itu.
"Alhamdulillah baik, kamu makin ganteng aja setelah merantau haha.""Oh ya, nenek mau kenalin kamu sama cucu nenek yang baru."
"Cucu baru?"
"Iya cucu baru, nenek nemuin dia di pinggir jalan, kasian dia kabur dari rumah karena masalah keluarga."jelas nenek Ita.
"Mana nek anaknya? Aku jadi pengen ketemu."
"Kita samperin aja yuk, dia lagi ngobrol sama Iza."
Nenek Ita dan lelaki tersebut menghampiri Fayola yang sedang bercanda ria bersama Iza.
"Seru banget, boleh dong gabung. Oh ya la kenalin ini anak bi Yuni yang pertama namanya Eza."
Fayola menoleh dan tersenyum, mereka berdua terkejut dan saling berpandangan.
"Fayola?"
"Kak Eza?"
Keduanya terdiam untuk beberapa saat, kemudian nenek Ita mencairkan suasana mereka berdua.
"Kalian udah saling kenal ternyata."
"Jadi, Kak Eza ini anak dari bi Yuni? Dia kakak kamu za?"
Iza memeluk pinggang Eza dari samping.
"Iya kak, ini kak Eza kakak aku satu satunya yang sangat Iza sayangi.""Wah kok bisa gitu ya, dunia ini sempit banget ya kak."
"Iya fe, ini namanya takdir tuhan."
Eza pun menceritakan pada nenek Ita bagaimana ia bertermu dengan Fayola.
![](https://img.wattpad.com/cover/192041174-288-k191078.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear, Fayola (Completed)
Teen Fiction#1 - Kepercayaan (25/08/2020) #1 - Kepedulian (25/08/2020) #2 - Terbuang (25/08/2020) #2 - nangis (25/08/2020) Fayola Thevani Friskananda. Seorang gadis yang merasa dirinya adalah anak paling beruntung sedunia. Putri semata wayang dari Pahlevi nanda...