Chapter 6

43.6K 1.9K 51
                                    

Typo Bertebaran!

Seorang pria muda tengah duduk di kursi kebesarannya sambil menatap pemandangan kota Jakarta dari atas gedung.
Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

"Masuk" ucapnya dari dalam ruangan.

"Tuan Alvaro, ini data nya" ucapnya yang tak lain adalah sekretaris pria muda tersebut sambil menyodorkan berkasnya.

"Terimakasih. Kamu boleh pergi"

Ya. Dia Alvaro, ia tengah mencari data tentang Aqila adik angkatnya tersebut.

Setelah kepergian sekretaris nya, Alvaro pun segera membuka map tersebut dan mulai membacanya.

Aqila Felicia Elvarette
16 Tahun
Anak yang ditemukan Ros dan Ferdi di halte dekat perumahan **** , namun Ros dan Ferdi suka menyiksanya dan bahkan tega mengusirnya
Tidak bersekolah, tapi punya IQ diatas rata-rata.
Cucu dari keluarga Elvarette dan Anak kandung dari Andri dan Fina, tetapi belum pasti, harus dibuktikan dengan tes DNA.

Alvaro terkejut, bahwa Aqila adalah adik kandung nya yang selama ini ia cari.

Tiba-tiba suara ponsel nya berhasil membuyarkan keterkejutan nya.

"Halo" ucap Alvaro.

"Bang Qila bang, Qila masuk rumah sakit" suara dari sebrang.

"APAA! RUMAH SAKIT MANA?!"

"Rumah sakit ***** ruang VVIP no **, abang cepat kesini"

"Oke abang akan segera kesana"

Alvaro pun mematikan telepon secara sepihak, ia pun bergegas untuk pergi kerumah sakit, tak lupa juga ia membawa berkas mengenai Aqila, ia akan menunjukkannya kepada keluarganya.

Tak lama kemudian Alvaro pun sampai dirumah sakit.

"Bagaimana keadaan Qila?" tanya Alvaro dengan nafas yang terengah-engah.

"Sedang diperiksa oleh dokter" jawab Fira.

"Memangnya ada apa dengan Qila sampai ia bisa masuk rumah sakit?" tanya Alvaro.

"Jadi begini.... "

Flashback On

"Qila kita berenang yuk" ajak David.

"Ayuk bang tapi Qila gak ikut berenang yah"

"Iya gak papa, kamu tunggu di pinggir kolam aja yaa" titah Alvin. Qila mengangguk setuju.

Alvin dan David pun keasikan berenang tanpa memperhatikan Qila. Hingga pada saat mereka asik berenang, mereka mendengar suara orang yang tercebur. Dan yang tercebur adalah Qila.

"QILAAA" teriak David Dan Alvin.

Kemudian mereka pun segera membawa Qila naik, dan memberitahu anggota keluarga nya.

Flasback off

"Kalian ceroboh sekali sampai-sampai tidak memperhatikan Qila" dingin Alvaro.

"Maaf bang" ucap Alvin dan David menunduk.

"BANG" teriak dua orang remaja laki-laki yang tak lain adalah Athala dan Kenzie.

"Gimana sama Qila?" tanya Athala cemas.

"Sedang diperiksa" dingin Alvaro.

Tiba-tiba pintu ruangan terbuka menampilkan dokter.

"Dok bagaimana keadaan cucu saya?" tanya Alex.

"Cucu anda tidak apa-apa, mungkin ia hanya syok, satu atau dua jam lagi dia akan sadar" jelas dokter tersebut.

"Dok apakah bisa sekalian melakukan tes DNA?"tanya Alvaro.

"Tes DNA" kaget semuanya.

"Memang nya ada apa Varo?" tanya Andri.

Kemudian Alvaro pun memberikan berkas tersebut kepada Andri, dan mereka semua pun ikut membacanya.

Mereka terkejut dengan apa yang ada di dalam berkas tersebut.

"Jadi selama ini ia adalah cucu perempuan ku?" tanya Alex. Alvaro pun mengangguk.

"Tapi kita harus memastikannya dengan melakukan tes DNA, apa Papi mau melakukan tes DNA?" tanya Alvaro.

"Iya Papi mau" jawab Andri.

"Bisa kan dok?" tanya Alvaro. Dokter itu pun mengangguk.

"Baiklah mari tuan ikut masuk ke dalam ruangan"

'Semoga saja dia benar putri kandung ku yang selama ini aku cari' batin Fina.

'Gue yakin kalau Qila adalah twins gue' batin Athala.

Tak berselang lama Andri pun telah keluar dari ruangan.

Dokter pun segera memeriksa darah Andri dan juga Qila.

Anggap saja tes DNA nya telah selesai, karena rumah sakit ini telah dilengkapi fasilitas yang modern dan canggih😂

Tak lama kemudian dokter itu pun telah keluar sambil membawa secarik kertas.

"Aqila Felicia adalah anak kandung dari tuan Andri" jelas dokter tersebut.

Semua pun terkejut dan akhirnya tersenyum bahagia.

"Apa kita sudah bisa menjenguk pasien dok?" tanya Fira.

"Silahkan, tapi harap tenang agar pasien tidak terganggu"

Kemudian mereka semua pun segera masuk ke dalam ruangan.

Hal pertama yang mereka lihat adalah Qila yang sudah sadar.

"Qila sayang" ucap Fina.

"Mami"

Fina pun segera memeluk Qila erat. Qila pun bingung dengan Mami nya tersebut.

"Qila anak kandung Mami saya" gumam Fina yang dapat terdengar oleh Qila.

"Maksud Mami?" tanya Qila sambil melepaskan pelukannya.

"Iya sayang kamu anak kandung Mami, dan cucu perempuan Elvarette" jelas Fina.

"A-apa?! Bagaimana bisa? Jika kalian benar keluarga kandung ku tapi kenapa kalian tega membuangku dan menelantarkan ku.KENAPA!" kaget Qila sambil terisak.

"Maafin kami sayang, bukan kami membuangmu tapi, waktu kamu lahir, kamu diculik oleh musuh Papi. Sekali lagi maafin Papi sayang" jelas Andri.

"Ma-maafin Qila karna Qila udah bentak kalian hiks... hiks... "

"Ssttt, iya sayang kami sudah maafin kamu" ucap Fira sambil memeluk Qila.

"Ja-Jadi bang Atha twins aku?" tanya Qila sambil melepaskan pelukannya.

"Iya Qila, Atha adalah twins kamu, aku sering merasakan apa yang kamu rasakan, sini Atha peluk"

Kemudian Athala pun memeluk Qila erat.

Dan mereka yang ada diruangan tersenyum bahagia karena telah menemukan anak dan juga cucu perempuan satu-satunya mereka.

****

Maaf yah kalau ceritanya gje:v karna otak author udah mentok nih:v.
Tapi author usahain ke depannya untuk buat cerita ini lebih menarik lagi
Jangan lupa vote and comment ya

See you



POSSESSIVE FAMILY & BROTHER'S (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang