ILEY

28. Meet my lover

2 bulan kemudian

"Mamaa. Kok pergi mulu siih?"

"Tuh papa kamu ngebet katanya mama suruh ke sana"

"Emang papa nggak pulang apa?"

"Nggak, belom selesai pekerjaan papa"

"Lah? Trus tiga bulan disana ngapain aja?"

"Hush! Dipikir pekerjaan papa tu gampang"

"Seneng dong mama sama papa disana berduaan"

Pletak!

Mama Fia mendaratkan sentilannya di telinga anak gadisnya itu. Akibatnya Fia mengaduh kesakitan sambil sedikit menjauh dari Fikki.

"Ish mama nih" gerutu Fia sambil meneruskan melipat baju mamanya dan memasukkan ke koper.

"Nanti mama bareng bundanya Reyfan kok. Jadi ya nggak sendirian"

Fia hanya membulatkan mulutnya membentuk huruf O. Gadis itu meletakkan peralatan yang dibutuhkan mama nya ke koper. Setelah itu dia akan mengantar mama nya ke bandara.

"Fi, itu tolo-"

Drrt! Drrt!

Tiba tiba ponsel Fia berbunyi menampakkan wajah Reyfan yang tersenyum. Disana tertulis nama 'Reyfan Alv ♡'

"Wah, adek tuh ditelpon pacarnya"

Fia yang mendengar itu langsung mengambil ponsel dan menutupinya agar mama nya tidak melihat. Gadis itu lalu keluar dari kamar mama nya dan menerima telpon.

"Halo yang? Kenapa?"

"Nanti kamu jemput nya jam 7 malem. Soalnya jam penerbangan mundur"

"Iyaa.. Nanti aku ke rumah Alex dulu aja"

"Alex udah aku kabarin. Nanti biar dijemput Alex aja"

"Oke, yaudah byee"

"Kok udah sih? Aku kan kangen kamu"

"Aku lagi bantuin mama beresin koper Fan"

"Umh, ok bye"

"See u babe"

××

Sore ini Fia benar benar bosan. Dia hanya memainkan ponsel di sofa ruang keluarga. Gadis itu dirumah sendirian sejak Ferrel pergi mengantar mama nya ke bandara.

"Ah, bosen gue" katanya bermonolog.

Dia akhirnya mengambil gitar nya dikamar lalu mulai memainkan benda itu dan bernyanyi. Gadis itu menikmati petikan senar nya sambil menunggu Ferrel datang.

Akhirnya setelah beberapa menit berlalu, Ferrel akhirnya datang tanpa diketahui Fia. Gadis itu sibuk bermain gitarnya dengan posisi tubuh berlawanan arah dari pintu. Ferrel mencium pipi kiri Fia lalu mengusap kepala adiknya itu.

"Asik banget. Abangnya dateng gak peduli" katanya.

"Lo sih kelamaan" rajuk Fia meletakkan gitarnya di sofa. Gadis itu mengambil tangan Ferrel lalu menciumnya sebagai penghormatan terhadap orang yang lebih tua.

Melihat Angel datang bersama Ferrel, dia langsung memeluk Angel dan menyapa tunangan kakaknya itu.

"Loh, kok ada El?" kata Fia sambil menyalami Elmira, adik Reyfan.