6. BERTEMU

1.8K 123 4
                                    

Alysa sedang sibuk memilah baju di lemari hanya saja tampaknya tak ada sesuatu yang cocok untuk dipakai. Semua mendadak jelek saat dicoba.

"Arrghhhh! gak punya baju ...." Alysa melempar tubuhnya ke atas kasur.

"Ya ampun ... kenapa berantakan begini!?" Kesya terkejut bukan kepalang pasalnya bukan hanya di pinggiran kasur, tapi juga lantai dan beberapa sampai tergeletak di depan pintu, di dekat kakinya sekarang.

Kedatangan sang ibu ternyata membuat Alysa memiliki harap yang tidak sampai kepikiran sebelumnya. "Ma ... pinjem baju donggg."

"P-pinjem?"

"Iya, ya? yaa?"

"Memangnya baju kamu ...."

"Gak ada yang bagus, Ma. Plissss."

"Gak ada yang bagus gimana, sih? Tuh, itu kayaknya kamu baru beli minggu kemarin deh, mama masih inget tuh, belum keliatan dipakek juga kayaknya."

"Gak sesuai sama nuansanya, Ma. Ayo donggg ... ya, ya? kali ini aja, plisss." Alysa menyatukan kedua tangannya seraya memohon.

"Mau ke mana memangnya?"

"Kerja kelompok."

Kesya menilik curiga. "Kerja kelompok apa kerja kelompok?"

"I-iya, kerja kelompok."

"Masa, sih? Kok sampe repot pilih baju segala."

"Ck!" Wajah Alysa berubah serius. "Biar Alysa kasih tahu ya, ini tuh bukan kerja kelompok biasa, Ma. Ini menentukan nasib Alysa ke depannya, percaya deh."

Kesya meraih satu helai baju yang terselip di pinggiran sofa. "Ini bagus nih buat santai-santai, simple tapi gak terlalu sederhana juga. Tinggal ditambah blazer terus celananya ... yang itu bagus tuh," berjalan ke arah toilet, mengambil celana levis yang tergeletak di dekat tempat sampah.

Wanita paruh baya itu menggiring anaknya ke depan cermin lalu memasangkan ketiga komponen pakaian yang ia dapat.

"Bagus, 'kan?"

***

"Gue cabut!" putus Aksa menyudahi permainan yang belum usai.

"Heh?" Bagas protes. "Gak, ya! Sini balik. Belum selesai ini."

Seolah tak mendengar, Aksa pergi begitu saja tanpa rasa bersalah.

"Monyet!!" sungut Bagas membanting stick PS-nya.

Padahal ini babak penentuan dari nilai keduanya yang seri. "Bikin nanggung aja sialan."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ALYAKSA (completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang