Pernah tidak kalian berpikir jika momen-momen YoonMin sebenarnya selalu dicut bagiannya?
Entahlah
Nyatanya seperti apa memang tidak ada yang tahu kecuali para pelakunya. Coba saja kalian pikir, saat episode-episode acara keseharian seperti Run BTS, BON VOYAGE dan sebagainya pasti ada behind the scene.
Mungkin di episode utama terdapat beberapa bagian YoonMin, tapi kebanyakan tidak terekam.
Seperti saat episode Run BTS, ketika semua member BTS kecuali Suga menjadi siswa sekolah.
Saat semua member menuliskan kata yang selalu diucapkan Jimin ketika berbicara, hanya ada Suga dan Jimin dibelakang member. Dan mereka berdua berbicara entah apa.
Catat, berbicara berdua.
Bahkan ketika waktunya permainan, Suga sempat mengatakan jika wajah Jimin bisa terlindungi dengan entah namanya apa yang mereka pakai saat itu.
Mereka sangat menggemaskan.
Dan lagi, apa kalian merasa pada setiap acara-acara penghargaan yang mereka hadiri, setiap kali Suga sangat excited ia pasti akan membisikan sesuatu kepada Jimin.
Dan itu pasti ia lakukan setiap ada Jimin. Camkan, dan acara itu live. Hal itu sontak membuat para YoonMin shipper berpikir jika memang selalu ada momen keduanya pasti akan dicut.
Bayangkan, saat siaran langsung saja mereka sangat dekat. Mengapa saat video berskenario mereka hanya selalu bertengkar?
Seperti sedang menyembunyikan sesuatu. Tapi sudahlah, yang terpenting mereka selalu bersama.
"Yolo yolo yolo yo, yolo yolo yo tangjinjaem tangjinjaem tangjinjaem"
"Yolo yolo yolo yo whe---"
"Hey! Hey! Hey!"
"Wuuuh!"
"Hey! He-- menyanyilah lagi Jiminie, kenapa berhenti?"
"Kenapa kamu hyung?"
Yang ditanya hanya tersenyum lalu kembali melakukan kegiatannya.
"Hey! Hey! Min Yoongi jjang jjang man bbong bbong!"
"Pffft! Astaga hyung"
"Wahahahahahahaha"
Jimin tentu saja tidak bisa menahan tawanya, Yoongi melakukan rap yang ia tambahi sendiri. Bahkan entah tangannya berfungsi untuk apa bersedekap di dada. Hanya kakinya yang bergerak.
Melihat Jimin yang tertawa lepas, Yoongi tidak bisa untuk tidak tertawa. Sungguh tawa Jimin itu menular. Ia kemudian duduk di samping Jimin lalu bersila.
Awalnya Yoongi sudah bisa mengontrol tawanya, namun Jimin yang masih saja tertawa membuat Yoongi tertawa lagi.
"Astaga Jim matamu hilang" Katanya lalu tertawa.
"Mungkin aku bisa bersembunyi saat Jimin tertawa, matanya ditelan pipi astaga lucu sekali"
"Waah! Duo mininya bangtan sedang kompak" Ucap Jin saat mulai bergabung dengan objek yang dimaksud.
"Apanya mini? Tinggi kami di atas 172 hyung"
"Iya iya terserah, tapi kalian tidak memiliki bahu lebar sepertiku kan?" Ucap Jin sambil mendongakkan dagunya. Berniat menjahili kedua adiknya.
Jimin seketika berhenti tertawa lalu duduk tegak. Kemudian tanpa Jin sadari, Yoongi dan Jimin kompak memberinya tatapan datar.
"Hyung, aku rasa kita bisa melatih otot tangan sekarang" Ucap Jimin tiba-tiba.
"Tentu saja"
Kemudian keduanya berdiri lalu berjalan ke belakang tubuh Jin.
"Ya! Kalian mau keman---YA!"
Dan mereka mulai memukuli bahu yang lebih tua. Meskipun Yoongi juga sudah hanpir tua, hampir. Tapi ia juga berhak bertingkah childish.
"Ya! Min Yoongi! Park Jimin! Berhenti kalian! Dasar anak nakal"
"Ouh, appa marah Jiminie, bagaimana ini?" Yoongi bertanya dengan nada seolah panik.
Jimin terkikik lalu mengikuti apa yang Yoongi lakukan.
"Wah hyung bagaimana ini? Appa marah, aku takut huhuu"
"Dasar kalian! Meskipun aku sudah 28 tahun, aku ini masih tergolong muda tau!"
"Aarrghh appa marah!" Yoongi yang pertama bertingkah. Ia mengangkat kedua tangan lalu melambai-lambaikan telapak tangannya.
"Astaga Yoon ingat umur!"
"Memangnya aku peduli? Sekali seumur hidup kamu bisa seperti ini hyung" Katanya.
Jin sejenak terdiam. Namun keterdiamannya membuat Jimin dan Yoongi juga diam.
"Apa yang kalian lakukan? Tanggung jawab! Bahu appa sakit tau tidak?!" Jin berucap.
Yoongi berlagak seolah menjadi kakak yang tidak peduli. Ia menjulurkan lidahnya lalu berlari.
Astaga hari ini memang aneh. Bahkan naskah ini tidak masuk akal.
"Jiminie berlinduuuung!" Pekik Yoongi yang berlari dengan pose terbang Superman.
Lalu ia memeluk Jimin dan menyembunyikan kepala yang lebih muda di ketiaknya.
"Min jjang man bbong bbong akan melindungimu, treng teng teng!"
"Pffft hahahahaha astaga, hahahaha" Jimin tertawa di bawah ketiak Yoongi.
Tenang saja, Yoongi memakai deodorant dan parfum baru. Jadi tidak akan bau keringat.
"Brffffft hek hek hek hek hek hek, astaga apa yang kamu lakukan Yoon? Hek hek hek hek, bahkan Namjoon pasti akan heran melihatmu sekarang hahahahaha"
Biarkan mereka bersenang-senang hari ini.
Yoongi yang menganggap dirinya pahlawan.
Jimin yang tertawa diiringi wangi ketiak Yoongi.
Dan Jin yang sibuk mendoakan Yoongi agar teringat dengan usianya.
Kebahagian mereka itu sederhana. Hanya kasih sayang yang dilimpahkan untuk satu sama lain.
Ya, itu hanya karena mereka.
Disela tawa riang mereka, ada pelukan hangat yang Yoongi dan Jimin rasakan. Sungguh kesempatan yang epik Min Yoongi.
Mari berdoa agar momen mereka akan selalu ada meskipun memang tetap selalu ada.
Ha?
Hello
💜
Hope u like it ya
Momen Yoonminnya daku bingung mau gimana T^TTapi bakal diusahakan chapter selanjutnya akan lebih baik
Terima Yoongi
KAMU SEDANG MEMBACA
YOONMIN
FanfictionCuma cerita pendek yang selesai perchapter, kecuali kalau memang sekiranya terlalu panjang untuk satu chapter dan otak pemula ini sanggup bikin lanjutannya bakal ada lanjutannya. hope u like it ya :") Top!yoon Bot!jim Dilarang salah lapak! Menghorma...