Yoongi sedang bingung. Uangnya melimpah ruah tapi ponselnya macam kentang kata Hoseok.
"Beli yang narsis kek! Hape kayak gini mana bisa buat panggilan vidio?"
Ada kamera depannya kok. Malah chipsetnya saja sudah snapdragon. Hanya saja, yang membuat Hoseok mengolok ponsel Yoongi dengan sebutan 'kentang' karena setelah ponsel itu terjatuh. Layarnya lebih dulu mencium lantai, jadilah remuk kamera depannya dan separuh layarnya retak parah.
Uniknya masih bisa disentuh. Dikira anti goresnya yang retak, ternyata setelah mau diganti, zong. Retak sampai ke dalam.
Ponsel punya Yoongi, Hoseok yang menangis saat datang ke konter dengan dalih ganti anti gores.
"Ganti lah Hyung. Banyak uang gini kok. Malu loh! Reper andergroun dapat 15 juta sebulan cuma modal komat-kamit cepet, masak hapenya babak bundas begini? Apa kata Yeontan?!"
"Kata Yeontan ya guk guk guk lah, dia kan anjing"
"Ternyata kekentangan hapemu nular ke otak. Hiiiih untung aku beli keluaran terbaru" Hoseok pamer.
Yoongi merengut.
"Emang apa hapemu?"
"Nih!" Hoseok kasih liat hape barunya yang hitam kinclong, wolpepernya ungu kotak-kotak bling-bling.
"Aku tanya merek, kamu pamer wolpeper sama pemberitahuan spam sms dari operator?"
Hoseok malu, salah kasih tunjuk. Dibalik lah jadi punggung hape menghadap Yoongi.
"Nih! Aku punya loh!" Kata Hoseok.
Yoongi mendelik setelah baca mereknya.
"Baguskan"
Yoongi melirik.
"Mahal loh"
Yoongi rotasi mata.
"Iyalah mahal, hape Sunsang! Yang bren ambasador nya BTZ itu!"
Oh, Yoongi tau.
"Oh yang membernya Namzoon, Zeokzin, Zoongi, JiZeok, Zimzim, Zaehyung sama Zungkook itu kan?" Tanyanya.
Hoseok mengangguk.
"Iyaa, mahal kan?"
Gantian Yoongi yang mengangguk.
"Ya sudah, ayo antarkan ke konter yang bagus" Kata Yoongi.
"Mau beli hape?!"
"Enggak, lamar jadi tukang cilok. Ya iya beli hape, kamu gimana sih?!"
Akhirnya, dua sahabat itu pergi menuju counter ponsel terkenal di Seoul. Ketika pintu dibuka, Yoongi terpana. Dihirupnya napas dalam-dalam.
"Wah, baunya beda ya?" Katanya.
Hoseok menoleh.
"Beda?"
"Iya, di sini bau-bau kekayaan hehe" Lalu Yoongi mendahului Hoseok menuju barisan hape Ipong.
"Silahkan" Yang berjaga terlihat masih muda, matanya bulat lucu, giginya seperti gigi kelinci.
"Mbak, Ipong yang keluaran terbaru ada?"
Bukannya dicarikan Ipong atau mendapat kejelasan, penjaga itu malah melotot lalu menaikkan lengan bajunya hingga nampaklah trisep dan bisep berotot miliknya.
"Nama saya Jungkook sering dipanggil Juki. Saya laki-laki, nih otot saya! Saya emang masih magang, tapi bukan berarti saya terima dipanggil 'mbak' sama bapak-bapak!"
Yoongi kaget, setelah itu ia mendelik sengit.
"Maaf mas Juki, saya masih muda buat dipanggil bapak. Lagian saya mana tau kalau situ laki-laki, tampang masih kayak bocah. Yang bener magangnya, untung sama saya bukan sama orang lain. Udahlah saya gak jadi beli Ipong"
KAMU SEDANG MEMBACA
YOONMIN
FanficCuma cerita pendek yang selesai perchapter, kecuali kalau memang sekiranya terlalu panjang untuk satu chapter dan otak pemula ini sanggup bikin lanjutannya bakal ada lanjutannya. hope u like it ya :") Top!yoon Bot!jim Dilarang salah lapak! Menghorma...