PART 13

322 39 1
                                    

Bona terbangun dari tidurnya karena bunyi notifikasi dari ponselnya. Ia menggerakkan tangannya untuk mencari ponsel disekitar bantal yang ia gunakan.

Segera setelah mendapatkan ponselnya, ia membuka dan melihat notifikasi yang masuk tersebut. Melihat isi notifikasinya, membuat mata Bona menjadi terang dan membulat. Ia terduduk sambil menutup mulutnya yang tersenyum lebar.

"Uwaahh.. Aku mendapat panggilan interview!" Bona bersorak gembira.

***

Bona melihat pantulan dirinya di cermin sambil merapikan sedikit kemeja berwarna putih yang ia kenakan. Kemudian ia merapikan rambut panjangnya yang sengaja diurai.

"Kau pasti bisa. Semangat Kim Bona!"
Ucapnya meyakinkan diri.

Bona memakai tas selempangnya dan mengambil sebuah paper bag yang tentu saja berisi jas dan card holder milik Hyungwon. Meskipun ia sangat senang mendapat panggilan interview kerja, ia tidak mau melupakan janjinya kepada pria bernama Chae Hyungwon itu. Ia tidak ingin berurusan lebih panjang dengan lelaki itu mengingat ancaman Hyungwon saat di acara pernikahan Taeyong.

Bona keluar dari kamarnya dan menuju dapur untuk mengambil minum. Ia duduk di kursi meja makan kemudian meminum segelas air putih. Seusai meneguk air minumnya, Bona memeriksa kembali barang Hyungwon yang akan ia bawa.
Ia membuka card holder Hyungwon dan memandanginya. Saat memandangi kartu-kartu yang ada didalam card holder Hyungwon, tiba-tiba sebuah tangan merebut benda itu dari tangan Bona.

"Heol! Black card!!" Exy memandangi kartu berwarna hitam itu dengan mata berbinar.

"Dari mana kau mendapatkan ini?" Mata Exy belum beralih dari benda itu.

"Yaa, kembalikan. Kita bisa terkena masalah karena benda ini, kau tau?" Bona berdiri dan kembali mengambil benda itu dari tangan Exy kemudian memasukkannya ke dalam paper bag.

"Kapan kita bisa menggunakan kartu seperti itu?" Exy menghela nafas.

"Ahh tidak. Bukan kita, tapi aku." Exy meralat perkataannya.

"Umm.. Jas laki-laki itu? Itu miliknya? Heol Kim Bona. Kau berkencan? Dengan pria kaya?"

Bona memang belum menceritakan kejadian sewaktu ia mencari sanitary pad hingga ke rumah sakit, jadi Exy belum tau tentang pertemuannya dengan Hyungwon saat itu.

"Aigoo.. Kau terlalu banyak berkhayal. Cepat berangkat. Kau akan terlambat."

"Kau tidak ingin ku antar?" Tanya Exy.

"Tujuan kita berbeda arah. Aku akan naik bus saja."

"Kim Bona kita sudah tumbuh dewasa. Kalau begitu aku akan mengantarmu ke halte bus." puji Exy sambil mengelus kepala Bona.

"Ttengkyu," jawab Bona singkat.

Exy menepikan mobilnya di dekat halte bus dan berhenti sekitar 50 meter dari sana. Setelah mobil Exy berhenti, Bona melepas seat beltnya.

"Apa kau tidak gugup. Aku sangat gugup saat wawancara pertamaku,"

"Aku sangat gugup. Kurasa jantungku akan melompat dari tempatnya." Ucap Bona sambil memegang dada kirinya.

"Aniya. Kau pasti bisa. Fighting!" Exy memberi semangat.

Bona mengambil paper bag yang ia taruh di kursi belakang mobil Exy dan keluar dari mobil. Exy membuka jendela mobilnya dan kembali menyemangati Bona.

"Kim Bona, fighting!" Teriak Exy dalam mobil sambil mengangkat tangan kanan yang ia kepalkan sejajar dengan telinganya.

Exy melajukan mobilnya dan meninggalkan Bona di halte bus.

Miracle | Bona (WJSN) x Hyungwon (Monsta X) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang