Miracle | Bona (WJSN) x Hyungwon (Monsta X) END

PART 28

"Terima kasih," ucap Bona pada Hyungwon setelah membuka kunci kamarnya.

Hyungwon melihat ekspresi wajah Bona tidak seperti saat mereka di pinggir laut tadi dan itu membuatnya merasa kesal.

Saat Bona akan menghilang dari balik pintu, tangan Hyungwon menahan pintu kamar Bona sebelum tertutup sempurna dan masuk ke dalamnya.

"Apa yang kau lakukan disini?" Mata Bona membulat melihat pria itu sudah berada di dalam kamarnya dan berjalan menuju sofa.

Hyungwon duduk menyilangkan kakinya di sofa yang berada disamping tempat tidur di kamar itu. Ia mulai menggeledah seisi ruangan itu dengan kedua matanya dan mendapati beberapa helai pakaian yang tergeletak diatas tempat tidur.

Bona melihat ke arah yang sama dengan Hyungwon dan segera berlari setelah menyadari pakaian dalamnya juga berada di tempat itu.

"Apa yang kau lihat?" ketus Bona sambil mengumpulkan pakaian yang ia gunakan saat meeting tadi.

Hyungwon terkekeh melihat reaksi Bona yang cekatan menyembunyikan pakaiannya.

"Kenapa kau masuk ke kamarku?" Bona masih salah tingkah.

"Apa kau ingin minum?"

"Hmm??"

Hyungwon berjalan menuju ke tempat tidur dan meraih telepon yang ada di atas nakas sebelah tempat tidur itu.

"Tolong bawakan 2 botol red wine kualitas terbaik dan 2 wine glass di kamar 818,"

"Apa yang kau.."

"Cuaca malam ini sangat cocok untuk menikmati wine, iya kan?"

"Itu.. Itu.."

"Yah.. Kurasa begitu."

Setelah menunggu beberapa saat, bunyi bel kamar Bona pun terdengar.

Saat Hyungwon akan melangkahkan kakinya, Bona dengan sigap menahan pergerakan lelaki itu. Bona menarik tangan Hyungwon menuju ke kamar mandi dengan panik. Hyungwon terlihat bingung.

"Tunggu disitu. Jangan keluar sebelum aku menyuruhmu keluar." Bona menutup pintu kamar mandi lalu berlari membuka pintu kamarnya.

"Aku membawakan pesananmu, nona."

Bona melihat seorang pelayan pria membawa sebuah tray dengan tangan kirinya dan diangkat sedikit lebih tinggi dari bahu kirinya.

"Ahh, biar kubawa." Bona mengulurkan kedua tangannya untuk menerima tray itu dari pelayan.

"Apa kau bisa membuka botolnya sendiri nona?" Tanya sang pelayan.

"Ahh,, ituu.."

"Kalau begitu biarkan saya menyajikannya,"

Bona mengangguk dan mempersilahkan pelayan itu masuk.

"Taruh saja di atas meja itu." Bona menunjuk meja yang ada di depan sofa kamarnya.

Pelayan itupun menaruh gelas wine di atas meja sesuai dengan permintaan Bona. Sesuai standar, pelayan itu mulai membuka tutup botol wine dan menuangkan wine ke salah satu gelas.

"Apa kau sedang bersama orang lain? Perlu ku tuang juga di gelas yang satunya?" Tanya pelayan itu memastikan.

"Ohh,, iya. Temanku sedang berada di kamar mandi. Jadi sekalian saja tuangkan."

"Baik,"

"Silahkan tanda tangani tanda terimanya." pelayan itu menyerahkan bill pemesanan minuman.

Setelah selesai dengan pekerjaannya, pelayan itu keluar dari kamar Bona.

"Keluarlah," Bona mengetuk pintu kamar mandi.