22. The Green Light

524 113 49
                                    

Aku memantau komen kalian loh hihi seneng ❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku memantau komen kalian loh hihi seneng ❤
.
.
.

hanwoo menatapmu, begitupun juga dengan dirimu. Kalian saling menatap dalam diam sebelum akhirnya kamu tersenyum, Chanwoo juga ikut tersenyum.

"Iya... Chanwoo suka sama Anin. Maaf ya Om, kalau misal Om ngga berkenan, maaf." Chanwoo membungkuk karena merasa tidak enak, sedangkan kamu langsung menganga tidak percaya. Gila saja! Kamu kira Chanwoo tidak akan seberani ini dan terlebih lagi Jung Chanwoo tidak pernah mengungkapkan perasaannya secara langsung padamu, tapi dia sudah berani mengaku pada ayahmu.

Ayahmu sama terkejutnya sama denganmu, begitupun dengan ibumu. Mereka berdua bertukar pandangan, menatap Chanwoo dan dirimu bergantian, kemudian senyum penuh arti merekah pada wajah mereka berdua.

"Ya ngga papa!" Ayahmu berseru keras membuatmu dan Chanwoo sama-sama terkejut sampai terperenjat di tempat duduk.

"Iya! Suka aja sama anak saya! Saya ikhlas lahir batin!"
"Iya, Nak! Pacaran aja sama anak saya! Dia jomblo loh!"

Kamu langsung menepuk ayah dan ibumu, tapi mereka langsung memerintahmu untuk diam membuat Chanwoo memahan tawanya geli. Siapa yang bisa menolak Chanwoo? Tentu saja ayahmu melihat Chanwoo sebagai hadiah lotre yang kamu menangkan. Tampan, tinggi, pekerjaan tetap, finansial stabil, dan cerdas. Tidak mungkin dilewatkan. Jangan!

"iya Om, Tante. Makasih banyak ya. Oh iya... Chanwoo juga mau minta ijin. Bulan depan Chanwoo ada dinas ke Jogja 3 hari 2 malam. Boleh ngga Chanwoo ngajak Anin?" Chanwoo bertanya sopan, kamu sudah menunduk sambil memainkan jemarimu karena takut jika orangtuamu akan menolak. Mereka biasanya tidak dengan mudah melepasmu berpergian jauh. Kamu sudah mendongak, hendak menyela agar kedua orangtuamu tidak memarahimu, namun ternyata semua berbeda dengan apa yang kamu pikirkan.

"Oh iya bawa aja! Ngga dibalikin juga ngga papa!" Ayahmu berseru girang.

"Ayah ih!" Kamu protes, ayahmu langsung menjulurkan lidah. Sedangkan Chanwoo menatapmu penuh tersenyum. Hubunganmu dan ayahmu benar-benar lucu, terlihat ayahmu sangat menyayangimu dengan tingkah jenakanya. Di titik ini Chanwoo sadar, ayahmu orang yang baik, begitu juga dengan ibumu. Baiklah Jung Chanwoo tidak akan menyerah, ia mendapat kemajuan pesat untuk semakin meresmikanmu.

.
.
.

Pada kangen Jinan ngga? Hehehe

You're my Totemism • Chanwoo iKON✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang