Kyuhyun masih setia duduk di samping Yu Ra yang masih terlelap dalam tidurnya, Gadis kecilnya selalu menunjukkan wajah yang begitu damai saat sedang tertidur. Han Yu Ra adalah gadis yang mempunyai hati yang sangat tulus pada siapapun, Yu Ra tak pernah menyimpan rasa benci di dalam dirinya. Gadis itu bahkan pernah bercerita padanya jika perasaan semacam membenci seseorang hanya akan membuat hatimu dipenuhi oleh aura buruk dan Yu Ra tak mau hatinya menyimpan sesuatu yang buruk, Saat itu saat gadis ini bercerita padanya, Yu Ra mengembangkan senyumnya dengan begitu cantik sembari berkata jika hanya ingin selalu menyimpan sesuatu yang manis dan baik dalam hatinya agar ia bisa selalu menjadi seseorang yang memiliki hidup yang damai di dunia seperti apa yang ia ingat dari perkataan ibunya dulu.
Lalu apakah setelah ini gadis kecilnya untuk pertama kali akan menyimpan sesuatu yang buruk dalam hatinya?
Dan semua itu karena dirinya?
Sialan.
Kyuhyun tak suka membayangkan apa yang terpikirkan oleh otaknya benar-benar akan menjadi nyata. Yu Ra tak boleh menyimpan satu pun hal buruk tentangnya, Gadis ini hanya boleh menyimpan sesuatu yang baik tentang dirinya.
Tapi apa yang baru saja ia lakukan pada tubuh gadis kecilnya?
Kyuhyun memandang lekat sebagian tubuh Yu Ra yang tak terhalang oleh selimut, Disana jelas terlihat jejak atas perilakunya semalam pada gadis ini.
Kyuhyun sudah berulang kali menyalahkan dan memaki dirinya sendiri karena telah berbuat sesuatu yang melewati batas tapi sesungguhnya ia juga marah pada gadis ini.
Kenapa Yu Ra tak benar-benar menolaknya semalam?
Kenapa gadis ini seperti sangat pasrah padanya?
Iai mengingat jika Yu Ra sempat meminta untuk berhenti bahkan gadis ini sampai menitihkan air mata tapi hanya itu, Yu Ra tak melakukan hal lebih untuk menghentikan hasrat sialannya yang melambung tinggi.
Gadis ini bisa saja mendorong tubuhnya atau menodongkan pisau padanya atau apa saja yang bisa membuat kesuciannya tetap terjaga tapi mengapa Yu Ra bahkan tak melakukan satu pun hal yang berarti untuk menghentikannya semalam selain hanya menangis, Kenapa?
Kyuhyun memejamkan kedua matanya sangat erat lalu bersandar pada kepala ranjang, Sejak tadi kepalanya mendadak sangat sakit. Memikirkan tentang bagaimana raut wajah Yu Ra setelah terbangun nanti adalah satu hal yang membuatnya was-was.
Bagaimana jika gadis ini benar-benar melakukan permintaannya?
Bagaimana jika Yu Ra memilih pergi dari hidupnya?
Kyuhyun memijat kepalanya pelan ketika fokusnya teralihkan oleh deringan ponselnya yang berada diatas nakas.
Kim Tae Ri.
Memejamkan mata sekali lagi lalu kembali melirik pada wajah damai Yu Ra yang masih terlelap, Kyuhyun mengambil ponselnya lalu berjalan menuju jendela besar untuk menjawab teleponnya.
"Akhirnya kau menjawab teleponku".
Suara Tae Ri sangat parau dan pelan.
Hal itu sialan membuat sebagian dalam dirinya merasa semakin frustasi.
"Aku tak akan bertanya kau ada dimana saat ini atau mengapa kau tak pulang". Tae Ri mengatur nafasnya yang memburu, "Aku hanya ingin kau tahu, Aku masih disini. Aku masih menunggumu".
Kyuhyun membawa sebelah tangannya keatas pinggang sembari menggeleng keras, Kenapa ia terkesan bertindak seperti seorang suami yang brengsek sekarang?
Meninggalkan istrinya yang sedang mengandung hanya untuk bersenang-senang dengan seorang wanita muda.
Kyuhyun melirik ke belakang dan kembali menatap Yu Ra yang masih terlelap lalu kembali menggeleng.
YOU ARE READING
Love Punishment, End.
RomanceJadi apa yang akan kau lakukan jika orang yang selama ini berada paling dekat denganmu justru menjadi alasan kehancuran kebahagiaanmu, Apa kau akan memilih untuk membunuhnya? Atau membiarkannya tetap berada di sampingmu untuk menghancurkannya secara...