"Ahjussi, Aku datang".
Cho Kyuhyun telah menyiapkan semua keperluan Han Yu Ra termasuk menyediakan satu kamar khusus beserta semua peralatan yang biasa digunakan oleh wanita seusia-nya. Kyuhyun tak menyiapkannya sendiri, Ia terlalu buta untuk hal seperti itu. Walau pun harus menulikan telinga-nya karena terus mendengar ocehan Tae Ri tapi pada akhirnya ia berhasil meminta bantuan wanita itu. Semuanya telah siap, Semalam sebelum ia menutup mata untuk tidur, Kyuhyun memastikan dirinya telah mengirimi Yu Ra pesan yang berisi tentang letak kamar gadis itu, Ia juga mengatakan jika Yu Ra datang sebaiknya langsung masuk ke kamar untuk istirahat. Kyuhyun tak pernah tahu jadwal pasti Yu Ra datang jadi ia berkata seperti itu di dalam pesan yang dikirimkan untuk gadis itu semalam.
Namun apakah Han Yu Ra tak membaca isi pesannya?
Mengapa gadis kecil itu justru masuk ke dalam kamarnya dengan melompat keatas ranjang sembari memeluknya seperti ini dengan pakaian yang sialan....
Bukan hal seperti ini yang diharapkan Kyuhyun, Demi Tuhan dia pria yang sangat normal dan Han Yu Ra dengan polosnya sudah melakukan satu kesalahan pagi ini.
Berusaha untuk menormalkan debaran jantungnya, Kyuhyun menjawab dengan mencoba untuk tersenyum, "Ng, Kau sudah datang?".
Han Yu Ra tersenyum sangat lebar menatapnya sebelum masuk ke dalam pelukannya dengan posisi mereka masih terbaring diatas ranjang dengan jarak yang sialan terlalu menempel.
Sebenarnya berapa usia gadis ini? Apa saja yang dia dapat di sekolahnya?
Tidak tahukah Yu Ra jika ia telah membangunkan macan dalam diri Kyuhyun?
Yu Ra mengangguk dalam pelukan Kyuhyun lalu bergumam, "Hmm aku datang". Kyuhyun memejamkan matanya singkat ketika Yu Ra menghembuskan nafasnya di depan dadanya yang terbuka, "Aku merindukanmu ahjussi".
"Yu Ra-ah—".
"Sejak kau mengenal ahjumma itu setahun yang lalu, Kau jadi jarang main bersamaku. Kau juga jarang mengunjungiku di asrama sekolah. Kenapa? Apa dia lebih seksi dariku?".
Dengan terbata Kyuhyun membalas tatapan memberenggut Yu Ra yang sedang menatapnya, "Y-eee?".
Yu Ra kembali melukis wajahnya dengan satu senyuman lalu bergumam, "Aku hanya bercanda. Ahjumma itu memang cantik dan memiliki tubuh seksi". Yu Ra mengangguk acuh, "Khas tubuh wanita dewasa, Bukan begitu?". Kyuhyun mengangguk dalam diam.
Bagaimana bisa gadis kecil ini membahas tubuh wanita lain sembari melakukan hal seperti ini padanya? Demi Tuhan jarak mereka terlalu dekat sekarang, Kyuhyun bahkan berani bersumpah bisa melihat dua gundukan dada Yu Ra yang sialan sangat menonjol juga terlalu berisi untuk usia-nya.
Dengan sangat perlahan, Kyuhyun menggeser sedikit tubuhnya lalu tersenyum menatap Yu Ra sembari berucap, "Dari nada bicaramu kupastikan kau masih sedikit tidak suka dengan Tae Ri, Tunanganku. Bukan begitu?".
Yu Ra menaikkan sebelah alisnya lalu berkata, "Dia terlalu sempurna untukmu. Ouwh, Bagaimana mungkin ada wanita seperti itu? Dia memiliki hampir semua impian gadis seusiaku. Dia tinggi, Berparas cantik, Memiliki tubuh yang sempurna, Bentuk bibir yang kecil, Kulit putih yang sangat bersinar, Dia juga seorang wanita karier dan cukup sukses". Yu Ra menggeleng sekali lagi, "Aku tidak suka padanya karena dia membuatku iri".
Kyuhyun mencubit pipi kanan Yu Ra lalu berkata dengan tersenyum, "Kau juga cantik".
Yu Ra memicing sebentar lalu kembali memeluk tubuh Kyuhyun dengan berkata, "Itu belum cukup untuk membuatmu suka padaku".
Kyuhyun tersenyum menghela nafas sembari mengusap pelan rambut panjang Yu Ra, Gadis kecil ini sejak dulu memang sering bahkan terlalu sering mengatakan jika ia menyukainya. Yu Ra bisa sangat dengan lantang mengatakan hal semacam, 'Aku menyukaimu ahjussi, Hmm tidak. Katakan padaku bagaimana cara untuk menjadi istrimu, Ayo katakan?",
YOU ARE READING
Love Punishment, End.
RomanceJadi apa yang akan kau lakukan jika orang yang selama ini berada paling dekat denganmu justru menjadi alasan kehancuran kebahagiaanmu, Apa kau akan memilih untuk membunuhnya? Atau membiarkannya tetap berada di sampingmu untuk menghancurkannya secara...