"Cho Kyuhyun, Kau bisa duduk. Berhenti terus berjalan seperti itu di hadapanku".
"Menurutmu apa yang terjadi pada Yu Ra? Apa dia merasakan sakit lagi?".
"Menurutmu bagaimana?". Kyuhyun terdiam menggeleng sembari bersandar pada tembok rumah sakit, Young In melanjutkan, "Lagipula kenapa kau mengambil resiko dengan mengajaknya ikut bersamamu di tengah malam begini?".
"Dia yang mau ikut bukan aku yang membawanya".
"Lalu kenapa tak kau larang?".
Kyuhyun meliriknya sekilas dengan tatapan kesal, "Kau ingin memukuliku saja? Aku juga sangat ingin memukul seseorang sekarang".
Young In berdeham dengan berkata, "Dasar pria buruk emosi".
"Apa?".
"Tidak. Aku ingin bertanya padamu sekarang, Apa yang menyebabkan Yu Ra tak sadarkan diri kembali? Kau berteriak kasar padanya lagi atau kau melakukan sesuatu pada tubuhnya? Jawab aku".
"Sialan kau—".
"Jawab saja pertanyaanku Cho Kyuhyun, Aku ini kakaknya".
"Yahhhh—".
Kyuhyun memotong kalimatnya sendiri ketika dokter yang biasa memeriksa Yu Ra keluar dari ruangan periksa, Ia bergegas berdiri untuk menghampiri dokter itu, "Bagaimana dia?".
Dokter itu menatapnya lalu memasukkan satu tangannya ke dalam jubah dokternya dengan berkata, "Apa kau sudah memastikan dia meminum semua obat yang harus diminum?".
Kyuhyun mengangguk ragu dengan dua alis mengkerut, "Kenapa?".
"Tak ada yang perlu dikhawatirkan dari kondisinya sekarang, Semua baik".
"Lalu kenapa dia—".
Menghela nafasnya panjang, Dokter itu melanjutkan, "Aku sudah memeriksanya dan kuasumsikan dia tidak meminum satu dari beberapa macam obatnya, Obat itu harus diminum karena cukup penting untuk ketahanan tubuhnya dan kau membawanya keluar di tengah malam yang dingin, Tentu saja tubuhnya tak akan kuat. Jangan lupakan dia belum benar-benar pulih Cho Kyuhyun-ssi, Kenapa mengambil resiko dengan membawanya keluar?".
Kyuhyun baru akan menjawab tanya dokter yang berdiri di hadapannya dengan raut wajah yang jelas masih diselimuti kabut emosi ketika Young In sudah menginterupsi, "Yang terpenting dari segalanya tak ada yang perlu dikhawatirkan dari kondisi Yu Ra bukan?". Dokter itu mengangguk, "Kalau begitu terima kasih, Kami akan lebih memperhatikan kondisinya lagi".
Dokter itu mengangguk kembali sembari berkata, "Kalian sudah bisa melihatnya sekarang, Dia sudah sadar. Jika ingin membawanya pulang malam ini juga sudah bisa".
"Ye, Terima kasih". Seru Young In.
"Ah, Satu lagi dan ini cukup penting". Dokter itu membawa pandangannya untuk menatap Kyuhyun dengan kembali berkata, "Kondisi tubuhnya memang beransur baik tapi dia masih tidak boleh dibiarkan berada dalam situasi yang akan membuatnya tertekan dan berujung dengan dia yang stress. Kau harus menjaga kesehatan tubuhnya tapi juga tak boleh melupakan hal penting lain seperti menjaga kesehatan mental-nya".
Kyuhyun mengangguk pelan.
Dokter itu sudah berjalan menjauh, Young In kembali menatap Kyuhyun dengan berkata, "Masuk saja, Yu Ra pasti lebih ingin melihatmu daripada hal lain. Aku akan mengurus kepulangannya malam ini".
"Aku tak mengatakan akan membawanya pulang malam ini, Setidaknya dia harus tetap disini sampai besok untuk melihat perkembangan kondisinya".
Young In menaikkan satu jarinya di hadapan Kyuhyun dengan berkata, "Gadis kecilmu itu pasti akan meminta pulang malam ini juga, Kau seperti tak mengenalnya saja. Sudah, Masuklah".
YOU ARE READING
Love Punishment, End.
RomanceJadi apa yang akan kau lakukan jika orang yang selama ini berada paling dekat denganmu justru menjadi alasan kehancuran kebahagiaanmu, Apa kau akan memilih untuk membunuhnya? Atau membiarkannya tetap berada di sampingmu untuk menghancurkannya secara...