Sialan
Membayangkan tubuh Yu Ra yang tak terbalut satu helai benang pun adalah fantasi terindah Kyuhyun selama hidupnya dan sekarang gadis itu pasrah berada dalam kuasanya.
Yu Ra masih mengenakan baju-nya lengkap namun lenguhan gadis itu yang tak berhenti sejak tadi karena ulah tangannya cukup mampu membuat pusat intim-nya dibawah sana semakin berdenyut sakit.
Ia butuh pelepasan sekarang.
Dan tubuh pasrah Yu Ra yang menerima segala sentuhan-nya sialan semakin membuatnya merasa diatas angin. Gadis itu tak melakukan penolakan sama sekali oleh setiap sentuhan-nya, Yu Ra menikmatinya. Gadis itu dengan otak polosnya seolah seperti sudah sangat paham akan apa yang ia lakukan sekarang.
Sial, Kyuhyun tak ingin menjadi pria dewasa brengsek bagi Yu Ra.
Atau selama ini justru ia sudah menjadi seperti itu?
"Ahhh-jussi".
Kyuhyun tak tahu sudah berapa lama mereka saling mencumbu dan menyentuh satu sama lain.
Tidak, Dirinyalah yang mencumbu dan menyentuh setiap sudut tubuh Yu Ra sementara gadis kecilnya itu hanya menerima tanpa penolakan.
Yu Ra hanya merespon setiap sentuhannya dengan lenguhan yang sialan sekali lagi membuat hati Kyuhyun berteriak senang.
Dalam kenikmatan yang semakin menyiksanya, Yu Ra mengambil sebelah tangan Kyuhyun untuk ia simpan diatas sebelah dadanya dengan berucap, "Mi-Mi Young berkata padaku jik-a ia melihat pria itu melakukan ini pada si wanita ahhh-jushssi".
Pandangan Kyuhyun semakin menggelap melihat bagaimana wajah gadis kecilnya yang memerah sampai pada belakang telinganya, Gadis itu menyimpan sebelah tangannya diatas dadanya, Kyuhyun belum menggerakkan tangannya sama sekali namun reaksi yang ditunjukkan Yu Ra sialan terlalu menggairahkan baginya yang sudah sangat sakit dibawah sana.
"Kita ke kamar".
Yu Ra membuka mata lalu menghentikan Kyuhyun, Kyuhyun mengernyit menatap tatapan Yu Ra padanya.
Kenapa?
Apa gadis ini tiba-tiba ingin berhenti disaat gairahnya sebagai seorang pria normal sudah sangat meninggi?
"Yu Ra-ah—".
"Tidak mau".
"Ng?".
"Aku tidak mau disana". Entah hal apa yang pernah Mi Young ceritakan lagi pada gadis kecilnya, Yu Ra dengan tiba-tiba menarik tubuhnya lalu menjatuhkannya keatas sofa. Gadis itu dengan gerakan yang terlalu menggoda duduk diatas pangkuannya dengan sebuah senyuman yang sialan membuat jantung Kyuhyun berdebar diluar kendali, Yu Ra memposisikan duduknya tepat diatas pusat intimnya sembari berkata, "Aku mau disini, Merasakan sensasi liar sebagaimana cerita Mi Young".
Kyuhyun menelan salivanya sulit merasakan bibir lembut Yu Ra yang sudah menari diatas bibirnya dengan gerakan teramat pelan, Gadis itu menggenggam ujung rambutnya dengan berkata, "Sebentar lagi aku akan menyelesaikan sekolah akhirku. Ahjussi, Aku ingin meminta hadiah".
Kyuhyun memejamkan mata merasakan tangan mungil Yu Ra yang berada di belakang lehernya yang sedang menggenggam rambutnya, "Hadiah?".
Yu Ra mengangguk lalu mengangkat kepalanya dari atas leher Kyuhyun, "Kau berjanji padaku akan memberiku hadiah jika aku telah resmi melepas seragam sekolahku. Kau melupakannya?".
Kyuhyun tersenyum sembari menarikan tangannya untuk mengusap penuh seduktif punggung Yu Ra, "Apa aku pernah melupakan janjiku padamu?". Yu Ra menggeleng, Kyuhyun mengangguk, "Apa yang kau inginkan gadis kecil?".
YOU ARE READING
Love Punishment, End.
RomanceJadi apa yang akan kau lakukan jika orang yang selama ini berada paling dekat denganmu justru menjadi alasan kehancuran kebahagiaanmu, Apa kau akan memilih untuk membunuhnya? Atau membiarkannya tetap berada di sampingmu untuk menghancurkannya secara...