Balapan

40.4K 2.7K 98
                                    


Sesampainya Dira di Rumah dia langsung memakirkan motornya. Hari menunjukan pukul 18.00, Dira sedang tidur di Kasur king sizenya, hingga terdengar suara deringan telepon.

"Duhh, siapa sih yang nelpon ganggu orang tidur aja!" Dengan malas Dira mengambil handphonenya yang terletak di atas nakas. Di situ tertera nomer yang dia tidak ketahui

08126789xxxx
"Hey babe, gimana? Udah siap? jangan sampe nyesel nanti kalah loh! Hahahah!" ucap orang yang ada di telpon itu dengan sombongnya. Dira mengepalkan tangannya kuat dia tau siapa orang yang menelponnya ini.

"Kita liat aja nanti, siapa yang bakal tunduk sama gue!" ucap Dira dengan sinis dan tersenyum devil.

Tut tut tut

Telpon dimatikan sepihak oleh orang yang ada ditelpon itu.

Dira bangun dan bergegas menuju kamar mandi untuk melakukan ritual mandinya. Setelah selesai Dira mengambil baju balapan di walk on closet setelah itu Dira mengikat rambutnya asal.

Setelah itu Dira menelpon seseorang yang ada di sebrang sana.

"Siapin semuanya!"

"...."

"Oke jam 19.00 Sirkuit!"

"..."

Dia langsung menutup teleponnya sepihak dan bergegas turun ke bawah untuk memanaskan motornya lalu berangkat ke tempat balapan (Sirkuit).

(Di sirkuit)

"Mana nih si ketua Hell's angel yang sok itu? palingan takut dia Dateng kesini hahahah!!" Ucap salahsatu anggota geng DRAX.

Anggota Hell's angel hanya memutar bola mata malas melihat nyinyiran dari penonton yang termasuk penggemar geng Alban.

Tiba-tiba datang orang yang membawa motor ninja hitam dan memakai baju balapan lengkap. Yaps, orang itu adalah Dira.

"Masih berani juga rupanya dateng hemm?" ucap Alban dengan nada merendahkan.

Tiba-tiba ada seorang perempuan yang memakai pakaian super minim berdiri ditengah-tengah sambil membawa bendera Alban dan Dira.

Three
Two
One
Go!
Dira melajukan motornya dengan kecepatan tinggi hingga Alban tertinggal. Dira tetap fokus melajukan motornya hingga Dira sampai di garis finish dannn...
YAAAAAAAAA!!!!!

"Gimana? Masih mau ngelawan gue hemm?" Ucap Dira sambil tersenyum jahat.

"gue mau lo dan GENG DRAX, TUNDUK SAMA GUE DAN JANGAN GANGGU GUE!!" ucap Dira dan menekan kata-kata yang terakhir.

"Eyy santai dong babe," jawab Alban santai.

"MAU LO APA HAH!" Bentak Dira.

" Mau gua apa? mau gue itu lu mati sekarang juga ANINDIRA AYUNINDYA!! Bentak Alban.

"Salah gue yang udah ngajakin banci kayak Lo buat balapan! DASAR PENGECUT!!" Jawab Dira dengan tekanan di kata-kata terakhir.
Dira pergi begitu saja meninggalkan Alban dan diikuti anggota HELL'S ANGELS.

Dira berhenti di pinggir jalan karena merasa diikuti oleh anggota-anggotanya.

"Gue balik, Yang lain jaga-jaga Alban dan DRAX yang lain masih ngincer kita! Jangan ada yang lalai!!" Perintah Dira pada anggota-anggotanya.

Yang lainnya hanya mengangguk paham.

Tanpa mereka sadari dari tadi ada tiga pasang mata yang sedari tadi memperhatikan mereka semua terutama Ketua geng Hell's Angel Dira.

"Gila bos, hebat juga tu cewe balapannya bos" ucap salah satu cowo itu.

"Gue makin tertarik sama lu Dir!" Batin Abyal.

Ya, orang itu adalah Abryal dan kedua sahabatnya Nian dan Bagas. Mereka sedari tadi mengikuti kegiatan yang Dira lakukan karna rasa penasaran Abryal dengan Dira yang menurutnya sangat menarik.

Tbc.
Semangat puasanyaa
-author

ABRYAL(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang