Markas

45.6K 2.8K 53
                                    


Setelah kejadian itu Geng BASTARD pergi menuju markasnya, mereka masih ingat dengan kejadian tadi, ketika Dira membogem Ketua Gang DRAX.

"Gila tuh cewe keren banget berani sama Alban" ucap Bian salut.

"Eh iya njir keren banget, salut gua" ucap Bagas sambil menunjukan satu jempolnya, Abryal yang mendengar hanya memutar bola matanya malas, padahal dalam hatinya ia mulai ingin mendekati Dira, karna penasaran dengan gadis itu.

DIRA POV

Ketika sampai Markas Dira masih kesal dengan Alban, karna berani-beraninya dia masih menganggu HELL"S ANGEL bersama Gangnya.

"Tu cowo maunya apa sih masih berani aja dia ganggu kita" ucap Delya dengan nada kesal.

" Tau gua juga bingung sama tu cowo, cari mati apa dia ganggu kita trs" ucap Vita dengan nada kesal.

"Dir, gmn ya caranya tuh cowo supaya ga ganggu kita lagi?" ucap Vira bertanya.
"Gimana kalau kita bikin taruhan pas balapan nanti" ucap Ayu.

"Boleh tuh" ucap mereka serempak.

"Nah iya kalo kita menang kita tinggal bilang ke mereka supaya mereka ga ganggu kita lagi" ucap Kyra dengan semangat.

"Ok, kesempatan yang bagus" ucap Dira sambil mengusap-ngusap tangannya dan tersenyum miring.

Setelah itu mereka datang ke Markas DRAX untuk membuat taruhan balapan. Setalah sampai disana, DRAX menatap mereka degan senyum yang tidak bisa diartikan.

"Hay babe kamu mau ketemu aku ya?" ucap Alban degan senyum jahilnya dan mencolek dagu dira.

"Gausah pegang-pegang lo, mau tangan lo gua bikin patah?" ucap Dira dengan wajah datar.

"Gua disini ga mau basa-basi jadi to the poin aja, gua sama Gang gua mau ngajak taruhan dengan cara balapan, gimana?" ucap Dira dengan senyum miringnya.

"Tapi ada hadiahnya ga?" tanya Alban

"Ada, yang menang bebas mau apa aja" ucap Dira

"Ok deal" ucap alban sambil mengulurkan tangannya

"Oke, sampai ketemu nanti malem di tempat balapan" ucap Dira sambil menerima uluran tangan itu.

Setelah itu HELLS"S ANGEL balik ke markas.

(Di Markas)

"Lu mau ngeluarin siapa Dir buat ngelawan Alban? tanya Vira.
"Gue yang bakal maju nanti malam" jawab Dira dengan muka datar.

Mereka semua hanya mengangguk paham.

"Ra, siapin semua yang dibutuhkan buat balapan nanti!" Perintah Dira.

"Siap Dir, tenang aja gue bakal urus semuanya!" jawab Kyra.

"Gue cabut!" Ucap Dira langsung pergi meninggalkan markas.

Tbc
Lanjut ke part selanjutnya yaa stay tune!

ABRYAL(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang