sebelum baca vote dulu dong gais! biar author semangat upload nya ok thank you 🙏🏻
HAPPY READING
Hari sudah malam dan mereka sudah balik ke hotel sejak 1 jam yang lalu.
Saat ini mereka sedang bersiap-siap untuk dinner.
"Udah siap yang?" Tanya Abryal.
"Udah" jawab Dira
"Yaudah yuk" ucap Abryal kemudian menggenggam tangan Dira dan keluar dari kamar hotel menuju restoran.
setelah sampai dira dan abryal segera duduk ke tempat duduk yang masih kosong yang langsung berhadapan dengan pemandagan pantai.
Pemandangan restoran itu langsung menuju kearah pantai yang tadi sore dira dan abryal datangi.
Pelayan pun datang.....
"Permisi mba, mas mau makan apa?" Tanya pelayan tersebut.
"nasi tepeng sama minumnya jus jeruk." Ucap Dira
"Saya makanannya sama, terus minumnya milkshake coklat." Ucap Abryal.
"Ada tambahan lagi?" Tanya pelayan tersebut.
"Untuk saat ini itu saja dulu mba" ucap Dira
"Ok baik, silahkan ditunggu pesanan akan siap 15 menit" ucap pelayan tersebut kemudian meninggalkan meja Dira dan Abryal.
Jadi guys, Dira dan Abryal makan di Restoran khas bali gitu.
Makanan mereka telah datang, kemudian mereka makan dalam keadaan hening hanya terdengar suara dentingan garpu dan sendok.
setelah dinner mereka memilih untuk berjalan-jalan sebentar ke pantai.
"Aku bahagia banget akhirnya bisa nikah sama kamu." Ucap Abryal.
"Aku juga bahagia bgt bisa milikin kamu." Ucap Dira kemudian mereka berpelukan dibawah sinarnya rembulan.
sekarang, mereka berdua sedang berada di pinggir pantai menikmati semilir angin malam.
"kamu tunggu sini ya aku mau ngambil sesuatu." ucap Abryal.
Dira hanya mengangguk sebagai jawabannya.
Setelah itu Abryal melenggang pergi meninggalkan Dira yang sedang menikmati semilir angin di tepian pantai.
"ga nyangka aja gitu hidup gue jadi seberwarna ini setelah ketemu Abryal!" batin dira
Tak lama Abryal datang sambil membawa sebuket bunga mawar putih yang ada ditangannya.
"lama ya?" tanya Abryal.
"engga kok" Ucap Dira sambil tersenyum manis.
"nih buat nyonya Adiputra!" ucap Abryal sambil menatap wajah Dira.
"makasih yang!" ucap Dira sambil memalingkan wajahnya yang memerah seperti tomat.
"apa tuch ko merah pipinya??" ucap Abryal sambil menoel-noel pipi Dira yang memerah.
"ngeselin...." Ucap Dira sambil memukul lengan Abryal
"eh canda sayang!" ucap Abryal.
"kamu tau gak?" tanya Abryal.
"enggak" jawab Dira.
"belom juga ngomong yang!" ucap Abryal sambil memasang wajah datar.
"eh kirain, emang kamu mau ngomong apa?" ucap Dira.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABRYAL(End)
Teen FictionCOMPLETED (SILAHKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA) #AuthorNote : If you reading this story on any other platform OTHER THAN WATTPAD, You're very likely to be at risk of a MALWARE ATTACK. If you wish to read this story in it's ORIGINAL, SAFE, FORM, PL...