ELANG ARDANA [COMPLETE]

Bagian 36 |Masalalu Rembulan|

Tiga hari kemudian setelah kejadian rembulan hampir di culik oleh seseorang yang tidak ia kenal.dan hari ini seluruh anak SMA putra jaya akan mengadakan ujian nasional atau ujian kelulusan.semuanya harus benar-benar memiliki kesiapa untuk lulu dari SMA putra jaya.siswa perempuan bernama rembulan sudah sangat lah siap untuk menghadapi ulangan kali ini.namun ada sedikit rasa kecewa yang ia rasakan,kekasih nya yang bernama elang ardama selama tiga hari tidak memberikan kabar apapun kepada rembulan.tentu saja wanita itu sangat khawatir dengan keadaan laki-laki itu.

Tak mau terlalu memikirkan hal tersebut.rembulan lebih fokus untuk membalas buku nya.walaupun wajah dan perasaannya tidak dapat bohong.rasa khawatir itu terus muncul di kepala rembulan yang menyebabkan wanita itu tidak begitu fokus untuk belajar.rembulan menutup buku nya dan berjalan menuju kelas.sekolah sudah cukup ramai,rembulan masih berusaha mencari keberadaan elang.namun kenyataannya tetap tidak menemukan laki-lali itu.

Rembulan berjalan menuju kelas dengan wajah yang murung.namun di tengah perjalanan menuju kelas nya,seseorang memegang tangan rembulan dengan cepat rembulan menyadari nya dan segera menatap seseorang yang memegang tangan nya.wajah rembulan kembali murung karena seseorang yang ia harapkan tidak ada di hadapannya.yang berada di hadapannya saat ini adalah Bimo.

"Lan gw liat liat lu makin kesini makin suka sendirian?lu kalo ada masalah mah cerita sama gw aja" Ucap Bimo

Rembulan hanya menghela nafas dan menatap laki-laki itu dengan malas "gw juga bingung nih bim.kenapa ya lu akhir-akhir ini sering banget gangguin gw dan chat chat gw!"

"Ya gw khawatir aja sama lu lan.gw gak mau liat lu kesepian aja,emang gaboleh ya lan kalo gw peduli sama lu?" Tanya Bimo lagi kali ini sambil menatap wanita itu dengan lekat

Rembulan mengangkat sebelah alisnya dan tersenyum sinis "Bimo Bimo sadar kek lu kan tau gw udah pacaran sama elang lagian bim,gw berusaha jauhin lu biar lu gak sakit hati lagi gara gara gw.mending lu cari cewek lain yang bisa ngertiin lu bim"

"Cewek itu elu lan!"

"Ngga bim,bukan gw"

Bimo pun segera menarik tangan rembulan.entah laki-laki ini akan membawa nya kemana.rembulan hanya bisa pasrah di genggaman kencang tangan bimo.

Bimo mendorong rembulan masuk kedalam ruang UKS yang terlihat cukup sepi.bimo pun segera mengunci ruangan UKS tersebut.bimo adalah teman SMP rembulan yang sudah sejak lama menyukai rembulan.sekarang di SMA mereka semakin jauh,Bimo sekarang memiliki jabatan sebagai ketua osis.dari situ lah rembulan memutuskan untuk tidak berhubungan lagi dengan bimo,Karena banyak anggota osis yang terlihat kesal melihat rembulan dan bimo terlihat akrab.

Bimo mulai mendekati rembulan yang jatuh tersungkur di lantai.laki-laki itu dengan cepat mulai menarik rahang bawah wajah rembulan.rembulan yang merasa sedikit kesakitan hanya bisa menahannya.

"Lan lu udah janji kan sama gw.kalo.kita SMA lu bakal semakin deket sama gw!tapi kenapa kenyataan nya beda lan!lu malah makin ngejauh dari gw!sebenernya gw punya masalah apa si lan sama lu sampe sampe lu harus ngejauh kaya gitu Sama gw?" Jelas Bimo dengan wajah di penuhi kilap emosi

Rembulan hanya diam dan berusaha membelalakan tatapannya "bim mending kamu lepasin aku!kalo gak aku teriak biar orang orang tau keberadaan aku di sini!"

"Lo belom jawab pertanyaan gw!" Jawab Bimo lagi yang terlihat tidak takut dengan ancaman rembulan.

Rembulan menepis tangan Bimo yang berada di rahang bawahnya "GW CUMA GAK MAU BIKIN LU SAKIT HATI MULU BIMO!tolong hargain usaha gw.gw tau yang gw lakuin ini salah tapi setidaknya gw udah berusaha!"

"Gak kaya gini lan cara nya!" Tegas Bimo dengan penuh emosi

"Maaf bim tapi hubungan kita gak lebih dari hanya pertemanan" Ucap rembulan sambil menatap mata Bimo dengan tatapan serius "lu bisa cari Cewek lain selain gw ya bim.gw harap lu bisa lupain semua yang udah pernah kita jalanin.karena sekarang keadaannya udah beda"