Malam tiba.tepat pukul 07.00 rembulan masih bersiap siap berdandan cantik untuk datang ke pesta yang entahlah ia sendiri pun belum tau.elang hanya mengajak nya untuk datang ke pesta yang di adakan gedung hotel bintang 5 yang jarang nya juga cukup jauh dari rumahnya.rembulan sangat yakin pasti di sana banyak keluarga dan rekan kerja keluarga ardana.jujur saja dirinya sedikit malu untuk datang ke pesta tersbeut.dengan mungkin penampilan nya yang sangat sederhana dan terlebih rembulan bukan dari keluarga yang kaya.keluarga nya juga hancur karena ayahnya di tuduh memalsukan pemasukan perusahaan dan merebut semua uang perusahaan.namun rembulan tidak percaya dengan keputusan hakim yang menghukum sang ayah bertahun-tahun mendekam di penjara.
Setelah merasa cukup berdandan.rembulan segera menganti pakaiannya menggunakan gaun hitam yang elegan.melihatnya saja sudah membuat rembulan degdegan.
Tak mau terlalu lama melihat gaun tersbeut rembulan segera meraihnya dan ia segera mengenakan gaun tersebut.
15 menit kemudian.rembulan keluar dari kamar mandinya,wanita itu sudah menggunakan gaun elegan tersbeut.sungguh cantik untuk di pandang,bahkan penampilan nya ini tidak terduga.rembulan sangat kagum dengan dirinya sekarang.ia terus memandangi gaun itu di depan cermin.tanpa ia sadari sekarang sudah tepat jam 07.30 wanita itu langsung bersiap siap meraih tas nya dan keluar dari kamar.
"Semoga aku gak ngecewain kamu ya lang.dan semoga aja kamu suka sama penampilan aku malem ini" Gumam nya sambil tersenyum
Rembulan segera melangkah kaki nya keluar dari rumah dan juga tak lupa mengunci pintu rumahnya.setelah itu rembulan memasukkan kunci kontrakannya itu kedalam tas.namun tiba-tiba dari arah belakang ada yang memeluknya dengan erat.rembulan sontak terkejut dan hampir saja ingin menendang seseorang yang memeluknya dari belakang tersbeut.
"Kayanya lu selalu wangi ya lan.gw suka deh wangi lu" Bisik seseorang dengan suara beratnya "kayanya gw gak bakal bosen buat melukin lu mulu kalo kaya gini"
Rembulan menghela nafasnya panjang dan tersenyum "lang lepasin dulu.mending kita sekarang berangkat,takutnya nanti malah kemaleman loh.kamu kan anak satu tunggal di keluarga ardana lang"
"Ya terus kenapa.gw masih mau meluk lu.gw juga sebenernya males buat datang ke pesta ngak jelas kaya gitu" Kata elang dengan nada santai
"Kalo gitu lebih baik aku masuk kedalem.mau belajar buat ulangan besok!" Ketus rembulan
Elang pun mendengus kesal dan segera menarik wanita itu untuk segera masuk kedalam mobilnya.begitupun juga elang.mereka pun langsung menancapkan gas menuju hotel bintang lima.dimana di sanalah tempat pesta itu berada.jarak nya yang cukup jauh dari rumah rembulan membuat elang semakin menaikkan kecepatan mobilnya.agar mereka segera sampai dengan cepat.
~40 menit kemudian~ mereka pun sampai di depan gedung hotel bintang lima tersebut.elang segera turun dari mobil nya dan membukakan pintu mobil untuk sang kekasih.elanh segera memberikan kunci mobil nya kepada bodyguard yang khusus untuk menjaga keamanan keluarga ardana.rembulan segera menggandeng tangan elang dengan erat.saat mereka masuk kedalam,sudah sangat terlihat kemewahan di hotel tersbeut.semua mata tertuju kearah rembulan dan elang.
Elang segera membawa rembulan ke dalam pestanya.di sana sudah sangat ramai.sangat terlihat sekali banyak orang orang kaya yang mendatangi pesta tersbeut.bahkan minuman yang tersedia di pesta tersbeut adalah minuman Alkohol yang harga nya sangat amat mahal.tanpa di sadari di sana elang juga mengajak anak anak vagos untuk ikut kedalam pesta tersbeut.tidak akan mungkin elang tidak mengajak teman temannya.elang segera menghampiri anak anak vagos bersama rembulan.di sana mereka sudah terlihat senyum senyum sendiri menatap sang ketua menggandeng wanita yang terlihat sangat cantik dan elegan.
"Gilak bos.ini si rembulan,anjir cantik banget.gw sampe gak ngenalin sumpah gw kira siapa anjir!!!" Ujan kevin terkejut sambil menatap kearah rembulan dengan melongo
KAMU SEDANG MEMBACA
ELANG ARDANA [COMPLETE]
Teen Fiction"bisa bisanya lu berantem di kantin!!" ucap rembulan dengan suara menantang sang ketua vagos pun tersenyum miring menatap wanita yang lebih pendek darinya itu,ELANG ARDANA ya dia adalah ketua vagos yang cukup terkenal di sma putra jaya,bahkan siswa...