TDSB |🍍3. INTERESTING🍍

22.7K 1.1K 186
                                    

Follow me—Mammaooo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Follow me—Mammaooo

Jangan lupa vote dan komennya, ya gengs😘

Happy Reading!

🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍

🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍🍍

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kringgg!!!

Begitu alarm-nya berbunyi, Aline segera bangkit dari tidurnya. Menyingkirkan selimut dengan raut kesal tapi tetap merapikan ranjang. Sebenarnya, Aline masih mengantuk, dia masih sangat ingin bermanja-manja dengan kasur beserta antek-anteknya. Tapi, Aline harus segera bersiap untuk ke kantor. Jordan Smith dan setumpuk kertas sudah menunggunya.

"Tunggu sampai aku kaya. Ketika saat itu tiba, aku berjanji waktu kita berdua akan lebih lama, kasurku sayang," ujar Aline dramatis seraya mengelus lembut kasur yang terbungkus sprei navy. Setelahnya Aline bergegas ke kamar mandi.

Tiga puluh menit kemudian Aline selesai bersiap. Rok pensil di bawah lutut dipadu dengan blus kuning pudar. Make up tipis dengan polesan lipstik peach yang natural membuat Aline tampak elegan dan segar. Rambut honey blonde bergelombangnya dibiarkan tergerai, membuat perempuan berusia dua puluh tiga tahun itu semakin cantik. Setelah memastikan isi tasnya, dan memakai Jimmy Cho kebanggaannya, Aline turun ke bawah.

Ceklek!

"What the fuck!"

Masih pagi, dan seseorang sudah berhasil membuat Aline mengumpat kesal. Tentu saja Aline kaget setengah mati mendapati Louis berdiri di depan pintu kamarnya dengan senyum bodoh yang sangat Aline benci.

Louis dan senyumnya, itu mengerikan! Hanya bagi Aline.

Tiba-tiba, Aline berpikir ulang tentang peluru yang digunakan untuk membius Louis semalam. Tidak ada yang salah, tapi, kenapa Louis tampak seperti pasien rumah sakit jiwa?

Semalam, setelah kembali dari pertemuan dengan Jordan, Aline menyeret paksa tubuh Louis ke kamar tamu.

"Ayo kita sarapan, aku sudah menyiapkannya." Louis mengabaikan kekesalan Aline. Malah dengan berani Louis menuntun Aline ke meja makan.

The DEVIL'S Se(Xy)Cret BrideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang