Apa kabar semuanya?? Semoga baik ya.
Tim garcep mana suaranya📢???
Yang udah nungguin up angkat tangan setinggi Angan!!
Ada yang rindu Agler?
Ada yang kangen Pineapple?
Kalo ada, yuk langsung aja dibaca.
Kalo ada typo, tolong kasih tau ya, Gengs! 😘
Dor! Dor! Dor!
Tiga peluru mendarat dengan sempurna di tubuh target. Satu di perut, satu di jantung, dan yang terakhir di kepala.
Pagi ini Agler murka, dia menghajar tanpa ampun seluruh pengawal yang ikut dalam misi pengejaran Miranda semalam.
Total lima puluh orang yang dikerahkan Felix, tapi tidak satu pun berhasil menangkap gadis berambut merah jambu itu. Jadi wajar saja jika sudah lima pemgawal merenggangkan nyawa sejak tujuh menit yang lalu.
"Apa saja yang kalian lakukan!? Dasar bodoh! Menangkap satu perempuan saja tidak becus! tidak berguna!" Agler berteriak marah dan kembali menembak mati lima pengawal lainnya. Demi apapun, Agler sangat sangat kesal.
Tiba-tiba seorang pengawal berlutut. Sekalipun nyawanya menjadi taruhan, pengawal itu tetap akan menyampaikan sesuatu yang sangat penting. "Mohon maaf, Tuan, sepertinya perempuan itu adalah perempuan yang sama dengan penyusup tempo hari."
Beruntung pengawal itu memberikan informasi menarik, kalau saja kalimatnya terlalu panjang dan berbelit-belit, sudah pasti si pengawal akan lebih dulu merenggang nyawa sebelum tiba di kalimat terakhir.
"Jangan membual!"
Bagi orang yang baru bekerja dengan Agler mungkin akan membungkam mulutnya rapat-rapat setelah mendengar sanggahan Agler yang terdengar seperti 'tutup mulutmu.' Tapi, bagi mereka yang mengerti, itu adalah kalimat lain yang berarti Agler menuntut penjelasan dengan bukti yang kuat.
Dua pengawal lain ikut berlutut, memberikan angin segar terhadap penyelidikan pernyusup yang hilang tak berjejak. Mereka bertiga adalah pengawal yang sama yang terlibat pertarungan kecil dengan Miranda semalam. Pun, mereka juga bagian dari sepuluh pria berbadan kingkong yang tumbang di tangan seorang perempuan yang tak lain adalah si penyusup yang sedang mereka buru.
"Aku juga berpikir demikian, Tuan. Gerakan dan caranya menyerang kami semalam sama persis seperti yang dilakukan oleh penyusup tempo hari."
"Tuan, dia bukan perempuan biasa. Sebelum menghajar kami dia bahkan terjun dengan baik dari atas gedung."
KAMU SEDANG MEMBACA
The DEVIL'S Se(Xy)Cret Bride
Romance⛔ Bocil ❎ ⛔ 18+ ✔ Agler King Axcellion, pria angkuh dan kejam terobsesi membuat Aline Scartlett William tunduk padanya. Sosok yang begitu mirip dengan penyebab sang iblis terjebak dalam sisi gelapnya. Sayangnya, Aline tidak mudah untuk ditaklukkan...