Saat senyum, adalah sebuah alasan bertahan dalam lara yang berteman.
Sekedar kata hampa, rasa, dan peran utama.
Sekedar pertemuan, kilasan, dan kalimat perpisahan.
Tentang gadis tegar, kalimat penenang, serta segala putus asanya.
Nathan Alvaro Melvi...
Gimana nih? masih nunggu Nasyaa atau tidak? ada yang rindu?
Mohon maaf sebelumnya, ini bukan next part. Ini hanya pengenalan visual, untuk tokoh dalam cerita ini.
Tapi,
Besok akan saya update juga, serius!
Kalian masih setia, kan?
Yap, langsung aja ke perkenalan Roleplayer ya, kira-kira siapa nih, ada yang tahu? wkwk bercanda.
Cekidot!
1. Nathan Alvaro Melvin
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ehm, ada yang tau siapa visual Nathan?
2. Razan Ghifary Dirgantara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ah, untuk yang satu ini ada yang tau?
3. Rian Rajendra
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yang ini, kalian tau juga?
4. Reno Denalfian
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini yang terakhir, bagaimana?
Yap,
Jadi, visual di atas sudah saya tetapkan. Tapi untuk kalian, jika merasa tidak pas dengan visual yang saya pilih, silahkan berimajinasi siapapun, tidak untuk memaksa.
Jika tidak sesuai ekspetasi, tolong hargai juga saya sebagai author, karena sedari awal saya sudah menentukan mereka sebagai visualnya.
Terima kasih sudah menyempatkan kemari, jangan lupa comment ya, apapun masukan kalian akan saya terima, jadi selamat menunggu untuk hari esok!
Sekali lagi, terima kasih!
Jangan lupa selalu sisipkan Vomment, karena itu sudah sangat cukup membuat saya semangat, hihi.
