21-12-2015
Yera terus menangis tanpa henti di bandara, ia merasa tak bisa menjalani hubungan jarak jauh ini.
Oh ayolahh negaranya dengan USA? Itu jauh, apalagi hubungan ini bukan hanya untuk satu atau dua tahun, minimal mark kembali 3 sampai 4 tahun kedepan.
"sudah jangan nangis" ucap mark sambil mengelus kepala yera
Mark memberikan sebuah buku di tangan yera.
Miss he.
Itulah yang terpampang di jilid bukunya .Jujur yera mencoba menahannya tapi tak bisa, air di dalam matanya terus keluar.
"mark" seru ibunya
Mark mengangkat tangannya seolah berkata sebentar.
"sudah pergi sana" ucap yera
"aku akan pergi tapi ingat kita sudah terikat" ucap mark
Mark bangkit dari kursinya, memeluk satu persatu temannya.
"jangan lupa makan" ucap jaehyun
"jaga kesehatan mu" -taeyong
"jangan lupakan akuu" -jungwoo
"baik-baik disana"-yuta
"kak mark, tolong ingat yera yahh" lia
"jangan main mata" -mina
Sampai terakhir jinhyuk.
Mark menatap jinhyuk, begitupun sebaliknya.
"aku menitipkannya padamu, tapi jangan kau nikahi" ucap mark
"jika kau terlambat satu hari saja, aku akan menikahinya" ucap jinhyuk yang membuat mark memeluknya eratt
"aku percaya padamu" ucap mark
Mark membawa kopernya, sebelum itu ia menghampiri yera.
"kau tak ingin mengucapkan selamat tinggal padaku? " tanya mark yang dibalas gelengan oleh yera
"why? "
"aku tak mau mengatakan itu"
"peluk aku"
Yera memeluk mark erat sekali, seperti tak mau di lepaskan.
"sampai jumpa lagi! " ucap yera di sela pelukannya
"aku mencintaimu"Mark tersenyum simpul.
"aku juga mencintai mu"
Mark berjalan pergi membawa koper nya, sampai hilang dari pandangan yera.
"udahh yukk kamu kuat" ucap jungwoo yang menghampiri yera.
Mereka pulang.
Jinhyuk mengantar yera pulang, jujur saja ia kasihan melihat yera seperti ini, ditambah mark yang meminta jinhyuk untuk menjaganya selama ia tak ada. Ia takut menaruh hati jika yera terlalu lama.
"masuk dulu" suruh jinhyuk pada yera
Yera membalikkan tubuhnya dan pergi masuk ke dalam rumah.
"hapus dulu air mata mu, itu jelek" teriak jinhyuk sebelum pergi dari depan rumah yera.
Kalian ingat yang di ucapkan mark sebelum pergi?.
'aku akan pergi, tapi ingat kita sudah terikat'
Kata terikat disana cukup menarik, mau kuceritakan?.
Baiklah.
Flashback
Malam itu di lapang basket dekat taman kota, yera dan mark saling berpelukan erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
FIRST ¦ MARK LEE •
FanfictionSequel cerita dari MANJA ¦ PARK JISUNG • "udahlahh itu udah lama!" "tapi kita udah ngelakuin nya" "kita itu dulu terlalu kekanak-kanakan Kita gak berfikir kedepannya!" "ya tetep aja hal itu bukan main-main, kita udah ngelakuin nya, kita tinggal jala...