45

1.3K 207 65
                                    

Di dalam mobil yang dikendarai jeno terlihat sekali didalamnya sangat gaduh.

Ditambah haechan yang selalu mengganggu sana sampai ia menangis yang akhirnya ia kena serang bapaknya.

"na sana jelek, wleee" ejek haechan

"papahhhh!" rengek sana

"haechan-ssii, bisakah mulutmu itu diam dan tidak mengganggu anakku?" tanya jaemin yang masih menggunakan kesabarannya.

"baiklah" haechan menunduk seolah ia baru saja dimarahi besar oleh ibunya

Sana tertawa melihat haechan seperti itu, ia merasa puas haechan terkena amarah ayahnya.

"puas dimalahin papa" ejek sana

Hyerin, yiren, mark dan jeno hanya bisa tertawa pasrah melihat tingkah laku mereka.

Sedangkan di mobil yang dikendarai jisung benar-benar hening dan sepi.

Kenapa?

Tentu saja chenle dan minju, renjun dan rena mereka sedang berpacaran di mobil sekarang.

Saling berbisik dan tertawa dengan dunianya masing-masing.
Bahkan tak ada yang duduk di samping kursi pengemudi.

Jisung benar-benar iri sekali, kenapa yera bisa-bisanya lebih memilih menunggu jinhyuk?

Ahh... Sudahlah ia akan selesaikan masalah ini dirumah besok.

Berbeda lagi dengan mobil yang di tumpangi taeyong dan yang lainnya, mereka saling bertukar cerita di masa lalu.

Jungwoo, mina, yuta, taeyong, dan jaehyun yang mengendarai mobil.
Mereka sedang bernostalgia jaman sekolah dulu.

Jarak mereka sekarang sudah cukup dekat untuk pergi ke tempat yang pertama yaitu pusat kota, mereka harus membeli buah tangan dan perlengkapan untuk di villa malam ini.

Pertama mereka akan belanja, lalu pergi makan ke restaurant setelah itu pergi ke tempat terakhir ke pulau yang di maksud chenle lalu pulang besok paginya.

"haechan kau melihat ponselku?" tanya mark yang mencari-cari ponselnya dari tadi

"tidak"

"dimana yahh aku lupa"

"coba cek tasmu" suruh haechan

"sudah tapi tetap tidak ada"

"mungkin jatuh di bawah kursi mobil" prediksi jaemin

Mark menunduk melihat ke bawah kursi mobil, namun nihil ia belum menemukan ponselnya.

"tolong kau telepon" ucap mark

Haechan membuka ponselnya lalu mencoba menelpon ponsel mark.

Ia menelpon ponsel mark.

"ditolak!" seru haechan

"apa?!"

"berarti ada yang memegang ponselmu!"

"siapa?"

"aku tidak tau, coba kau telpon mobil lain" suruh haechan pada jaemin

Jaemin mencoba menelpon taeyong dan hyerin menelpon chenle.

Dan bahkan tidak ada di kedua mobil tersebut, mark mulai panik. Siapa yang mencurinya?.

"tenang dulu" ucap jeno

"bagaimana aku harus tenang, ponsel ku hilang" jelasnya

"nanti setelah kita sampai, kita coba cek tas setiap orang bisa saja kau menitipkannya dan lupa" tutur jeno

FIRST ¦ MARK LEE •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang