42

1.1K 269 58
                                    

29-07-2024

Makin kesini hana makin cerdas saja menjalankan rencana miliknya. Ia benar-benar pintar.

Hana membuat semua orang percaya bahwa ia benar-benar mencintai mark dan akan menikah dengan nya, oh ayolah... Itu hanya topeng rencana nya, kalian tau itu kan?.

Jisung yang semakin hari semakin menjauh dari yera yang sudah membuatnya benar-benar patah hati.

Ia tak bermaksud seperti itu namun, setiap kali melihat wajah yera ia hanya merasakan sakit di hatinya, bagaimana bisa ia menikahi istri orang lain?.

Ia tak tau apa yang harus ia lakukan saat ini, terlebih lagi komunikasi nya dengan yera selelu terhambat oleh jinhyuk yang membahas tentang pekerjaan ataupun oleh haechan yang  hanya ingin bermain dengan yera.

Jisung tak mungkin mengusir haechan atau jinhyuk saat sedang mengobrol dengan yera kan?.

Saat itu, setelah permainan truth or dare selesai jisung sempat menemui yera namun ia tak membuahkan hasil apapun!

Mereka hanya kembali berdebat, jisung yang meminta penjelasan sedangkan yera yang sudah lelah dengan semua ini yang akhirnya membuat mereka menjadi salah paham.

Entah itu jisung menuduh yera masih berhubungan dengan mark, ataupun mempunyai ikatan spesial dengan jinhyuk. Yera hanya bisa menahan tangisnya mencoba menjelaskan bahwa apa yang dikatakan jisung tidak semua benar.

Setelah beradu argumen jisung ataupun yera akan pergi meninggalkan obrolan lalu kembali saling bermusuhan.

Terkadang jisung selalu berfikir,
"apa pernikahan serumit ini?" ia serasa ingin kembali ke masa sekolah nya, ingin kembali pada kencan-kencan yang tidak terlalu serius, pernikahan dan rumah tangga terlalu sulit untuk nya.

Jisung berdiri di depan pantai yang sedang berisik karna ombak yang dari tadi bergelombang.

"hahh... Liburan ini sangat sempurna" lirih jisung yang sedikit mengeluarkan air mata.
"ini terlalu sulit untukku"
"why? Apa ini semua takdir ku? Apa ini semua harus terjadi padaku?"
"apa yang harus kulakukan?" jisung mengusap gusar air matanya.
"apa ini balasan untukku karna sikap ku dulu terhadap yera?"

Grep.
Tiba-tiba seseorang memeluknya dari belakang.

"Mark aku mencarimu!" ucapnya

"aku bukan mark" ucap jisung yang membuat orang tersebut melepaskan pelukannya.

Jisung berbalik melihat wajah orang yang baru saja memeluknya.

Hana.

"ahh... Maaf aku kira kau mark" ucap hana

Jisung hanya melihat hana dengan tatapannya.

"umm.. Maafkan aku.. Aku.. Aku di suruh mark untuk menemuinya disini"
"aku kira kau mark" ucap hana pelan
Hana menundukkan kepalanya.

Jisung hanya terdiam melihat hana dengan lekat.

"em.. Aku.. Aku pergi dulu" ucap hana yang akan pergi dari sana

Tiba-tiba saja jisung menarik pergelangan tangan hana dan memeluk hana yang membuat hana terkejut. Hana sedikit berontak karna pelukan jisung.

"aku mohon, sebentar saja. Biarkan seperti ini" ucap jisung yang membuat hana kembali diam

Bisa hana rasakan pelukan jisung semakin erat padanya, bahkan jisung mulai membelai lembut rambut hana.

Mark berlari ke arah pantai untuk menemui hana.

Ia melihat hana yang sedang di peluk oleh jisung, hana melihat mark yang berjalan ke arah nya.

Hana melambaikan tangannya mengkode agar mark pergi dari sana secepatnya!.

FIRST ¦ MARK LEE •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang