28

1.6K 297 55
                                    


Jisung menarik kopernya keluar dari bandara, wahh ia rindu sekali dengan kampung halamannya ini.

Apalagi dengan yera.

Ia naik taxi menuju apart, jisung sengaja memberi tau yang lain bahwa ia akan datang 2 sampai 3 minggu lagi. Ia ingin memberi kejutan pada yera.

Sesampainya di apart yang ternyata sedang hujan jisung langsung berlari menaiki lift menuju apart nya.

Ia menekan pin apartnya.

Jisung terheran-heran karna apartnya tidak terbuka sama sekali. Ia memasukannya sekali lagi.

170205

Tetap saja pintu itu tidak terbuka.

Ia mencoba menelpon yera berkali-kali namun tak diangkatnya.

"kemana dia?"

Jisung menunggu sekitar 20 menit yang akhirnya ada yang datang namun bukan yera melainkan mark.

"markk!" panggil jisung

Mark melihat ke arah jisung sekilas menatap nya dengan tatapan penuh amarah, bahkan bisa dilihat ia mengepalkan tangannya.

Mark langsung saja masuk ke dalam apartnya, ia tak menggubris jisung saat itu.

"kenapa dia?" tanya jisung yang merasa aneh.

Selang 15 menit menunggu sekali lagi yang datang bukanlah yera namun haechan.

"jisung!" serunya

"haechann"

"kau sudah pulang?"

"iya, emmm kau tau dimana yera? Aku sudah mnelpon nya dari tadi"

"kenapa tidak langsung masuk saja?"

"pin nya di ganti"

Ahh haechan ingat pin apartnya di ganti.

"baju mu basah, mark juga" kata jisung sambil menunjuk ke arah baju haechan

"ahh.. Kami bermain hujan-hujan-an" jawabnya
"oh iyaa, kak yera aku melihatnya ia bersama jinhyuk tadi" jelas haechan

Saat itu jaemin dan yang lainnya datang, dengan cepat jisung meminjam mobil chenle untuk mencari yera.

¤

Kejadian mengejutkan apalagi ini?

Jisung.

Ia sudah pulang.

Jinhyuk memang benar, haechan ataupun mark takkan pergi ke rumahnya karna tak tau.

Tapi berbeda dengan jisung yang tau kemana yera akan pergi jika mendapat masalah atau apapun itu.

"kapan kau pulang? Kenapa tak mengabari ku dulu? "kata yera

"kalau aku mengabarimu dulu kau takkan pergi kesini seperti itu? "

"jisung, ini tidak seperti apa yang kamu pikirkan" ucapnya

Sedangkan jinhyuk hanya menghela nafas, ia sudah cape dengan semua ini ditambah jisung yang salah paham terhadap dirinya.

"memangnya apa yang aku pikirkan?" tanya jisung

"tidak seperti itu"

"yerr, apa seperti ini? "

"tidak aku dan jinhyuk hanya sedang-"

"sedang bertukar perasaan? "

"jisung! Ini semua salah paham!" tegas jinhyuk

"salah paham? Maksudmu apa? "

FIRST ¦ MARK LEE •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang