Cinta yang kembali

153 13 0
                                    

Perlahan kelopak bunga yang pernah kau gugurkan kini kembali menyusun membuat sebuah bunga baru yang akan menjadi warna tersendiri dalam kisah kita.

****

Setelah pertemuan itu hati Dania kembali merasakan sesuatu yang aneh pada dirinya tapi dia tak mampu mengungkapkannya.

Akhtar kembali dan itu membuat kenyamanan tersendiri dalam hidupnya. Kisah cinta yang pernah ia alami dengan Akhtar hanyalah sebuah kebohongan dan permainan yang Akhtar lakukan untuk kepuasannya selama ini.

Tapi Dania telah memaafkan Akhtar walaupun hati dia masih merangkai sebuah runtuhan yang telah Akhtar hancurkan dalam waktu sekejap.

Tapi cintanya kepada Akhtar masih sama dan tak pernah bisa ia hapuskan walaupun ia telah melakukan seribu cara untuk menghancurkan perasaan ini.

Ia ingin menyelamatkan hatinya, ia tak mau kembali ke dalam kepahitan yang menyiksanya selama bertahun-tahun. Tapi dengan kembalinya Akhtar dalam hidupnya ia tak bisa menjamin suatu saat nanti perasaan ini akan lebih meluas lagi.

Akhtar memang laki-laki baik hati sayangnya, pergaulan yang membuat dia seperti itu keadaan kedua orangtuanya yang menjadi pemicu utama kenakalan dirinya.

Ia selalu merasa sendiri, walaupun kedua orangtuanya ada di dekatnya. Papah dan mamah Akhtar hanya sesekali menanyakan kabar dirinya. Walaupun sang mamah sering berada di rumah tapi Akhtar selalu merasakan sang mamah jauh darinya.

Walaupun mamahnya sering memasak untuk Akhtar tapi saat di meja makan semua terasa hening, apalagi setelah pindah ke Jakarta.

Kedua orangtuanya semakin jauh dari jangkauan Akhtar bahkan mereka terkesan tak perduli hingga akhirnya Akhtar memutuskan untuk tinggal di rumah neneknya dan kembali ke rumah dulu yang mereka tempati.

Papah dan mamahnya tidak melarang Akthar pergi bahkan mereka langsung setuju saat Akhtar mengungkapkan keinginannya.

Akhtar tak seperti yang lainnya dia tak pernah mau menerima semua fasilitas yang mamahnya berikan untuknya. Ia selalu bekerja keras untuk mendapatkan apa yang dia inginkan.

Akhtar yang malang, Dania tahu semua tentang Akhtar karena Akhtar yang selalu menceritakan semua masalahnya kepada Dania tanpa meninggalkan sepatah kata pun.

***

Saat ini Dania berada di taman pesantren, ia melihat ia kak Amanda yang sedang duduk sendirian di sana. Ia pun menghampiri kak Amanda

"Hai, kak"sapa Dania

"Hai juga, kamu apa kabar sekarang kakak jarang banget liat kamu ada di kantor yayasan."ucap kak Amanda

"Iya kak, soalnya aku udah minta tuker posisi jadi sekarang Kahla yang menjadi sekretaris sedangkan aku hanya membantu para santri saja"ucap Dania

"Apa umi tahu hal ini."ucap kak Amanda

"Tentunya kak, sebelumnya aku sudah menceritakan semua ini ke umi dan umi menyetujui semuanya."ucap Dania

"Kamu ada masalah sampai kamu minta tuker posisi."ucap kak Amanda

"Tidak ada kak, hanya saja dua minggu lagi aku akan resign dari pesantren."ucap Dania

Amanda sangat terkejut mendengar pernyataan itu. Dia berpikir apakah Akram sudah mengetahui hal ini.

"Kakak terkejut yah, maaf yah kakak. Dania gak pernah cerita lagi sama kakak."ucap Dania

"Kamu kenapa mau resign?."tanya kak Amanda

"Sebenarnya setelah wisuda nanti aku bakalan pergi ke Amerika dan tinggal di sana selama beberapa tahun sampai studi aku selesai di sana."ujar Dania

"Apa umi tahu hal ini?"tanya kak Amanda

"Tentu saja, aku menceritakan semuanya kepada umi."ucap Dania

Amanda masih saja terdiam dia sangat syok mendengar kabar ini, sebentar lagi Dania akan pergi dan itu membuat kesedihan di hatinya karena selama di pesantren ini Dania lah yang selalu menemaninya kemana pun.

"Kak, kakak jangan kasih tahu siapapun tentang kepergian Dania."ujar Dania

"Kenapa Nia?"tanya kak Amanda

Dania hanya terdiam tapi Amanda tahu ada alasan yang gak bisa dia ungkapkan. Amanda hanya berjanji akan merahasiakan hal ini dari siapapun termasuk ustadz Akram.

****

Akhtar kembali ke rumah neneknya tapi sebelum itu dia akan ke pesantren untuk bertemu dengan Abi dan Umi. Sesampainya di pesantren, Akhtar langsung bertemu dengan Abi dan Umi.

Abi bercerita panjang dan umi pergi ke dapur melanjutkan masaknya.

Setelah mengobrol dengan Abi dia pamit pulang ke rumah tapi ia tak sengaja bertemu dengan gus Taufik dan gus Fahmi. Putra Abi yang telah lama berada di Kairo

Gus Taufik sendiri sudah menikah sedangkan gua Fahmi dia satu angkatan dengan Akhtar sendiri.

"Eh, kamu thar. Apa kabar kamu? Jarang sekali kamu main ke pesantren."sapa gus Taufik

"Iya thar, kamu kemana aja gak pernah main ke sini."ucap gus Fahmi

"Hehe, maaf gus. Saya soalnya bolak balik Jakarta makanya gak sempet buat main ke sini."ucap Akhtar

"Walah, kamu sekarang di Jakarta."ucap gus Taufik

"Iya gus, tapi kalau lagi kuliah aku ada di rumah nenek."ujar Akhtar

"Oh begitu, yuk ngopi dulu sama kita di atas nanti aku suruh kang Arif untuk bawakan kopinya."ucap gus Taufik

Akhirnya Akhtar pun mengikuti kemauan kedua gus itu sesampainya di sana mereka melanjutkan obrolan mereka sampai sore hari. Dan Akhtar pun pamit untuk kembali ke rumah neneknya.

Sesampainya di rumah nenek, ia melihat sang nenek yang sedang memeluk foto anaknya yang sama sekali jarang mengunjunginya namun keberadaan Akhtar membuat neneknya terhibur.

Akhtar sangat menyayangi neneknya, di usianya yang mulai senja anak-anaknya jarang sekali datang untuk menemuinya hanya Akhtar dan Anggun yang biasanya datang sedangkan cucu-cucunya yang lain sama saja kurang perduli dengan nenek mereka.

Akhtar selalu menceritakan kisahnya kepada sang nenek sehingga neneknya yang lebih tahu tentang dirinya daripada kedua orangtuanya.

Seperti hari ini ia menceritakan cinta dia yang kembali bersemi kepada seorang gadis yang telah ia sakiti di masa lalu.

Sang nenek awalnya marah besar kepada cucunya karena beraninya dia menyakiti hati seorang wanita. Tapi dengan penuh keyakinan Akhtar berjanji setelah gadis itu kembali dia akan segera melamar gadis tersebut.

Hal itu membuat sang nenek sangatlah menyetujuinya, setelah ia lulus nanti dia akan mengabdikan dirinya di pesantren menggantikan posisi Dania.

Abi sudah tahu keputusan yang di ambil oleh Dania dan Akhtar di minta untuk menjadi bagian dari pesantren setelah ia lulus dari kuliahnya.

Abi sangat terkejut dengan keputusan yang diambil oleh Dania tapi Abi tak bisa mencegah keputusan tersebut karena Abi tahu kedua orangtua Dania adalah seorang pembisnis hebat.

Dan itu akan di turunkan kepada kedua anaknya Zaky dan Dania. Oleh karena itu, Abi hanya bisa mendukung semua keputusan gadis cantik itu.

Dua minggu lagi ia akan mengantarkan Dania dan ia akan membawakan sesuatu yang akan menjadi kenangan terindah untuknya.

Pelangi Di Atas MendungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang