The Inventor: ~Elf yang Mengubah Dunia~

Bab 32 - Menjadi Rata itu Membanggakan karena itu adalah Keadilan!

Sungguh tidak disangka, Yuffie akan melihat sesuatu yang lebih menarik lagi karena Grimoire itu ternyata memiliki wujud yang dapat mengubahnya menjadi seorang Elf. Itu artinya masih terdapat banyak sekali Grimoire yang dapat berubah menjadi gadis kecil imut seperti dirinya, Grimoire itu memperkenalkan dirinya dengan nama Flora, berdasarkan nama dari alam untuk buku dan nama-nya saja penampilan Flora terlihat begitu hijau terutama rambut panjang-nya yang begitu indah.

Sayang sekali, Latifa tidak ingin mendekat karena Flora terlihat begitu kotor sampai melepaskan aroma yang begitu menjijikkan, tidak untuk Yuffie karena hidung-nya merasakan apapun itu sebagai wangi bagi dirinya. Penemuan seperti ini cukup langkah bahkan lebih menarik lagi dibandingkan dengan Rune Sphere, tidak lama kemudian Yuffie menarik lengan Flora lalu memberi dirinya sebuah pelukan yang begitu erat sehingga wajah Flora menempel dengan dada rata Yuffie karena ia masih berada di wujud gadis kecil.

"Fumu! Fumu! Teruslah puji aku~ Ini adalah dada rata yang begitu mulus..." Flora tersenyum dengan penuh kebanggaan, sepertinya satu gadis kecil yang unik bahkan Tifani tidak bisa mengharapkan apapun lagi di hari-hari berikutnya, entah itu gadis kecil atau seorang kakak Elf, mereka pasti akan memiliki sikap unik yang aneh-nya terlalu berlebihan sampai membuat Tifani muak sedangkan Latina senang karena bisa mendapatkan banyak teman.

"Ahhh~~~ Kamu imut sekali, aku tidak pernah berpikir bahwa sebuah Grimoire memiliki nyawa seperti ini atau wujud yang dapat mengubah dirinya menjadi seorang Elf, itu artinya masih banyak Grimoire di luar sana yang dapat berubah seperti dirimu 'kah?"

"Tidak juga, aku itu spesial, Fumu! Sebagian Grimoire itu tidak memiliki nyawa sama sekali, setahu aku saja sih hanya Flora yang begitu spesial sama bisa berubah menjadi wujud Elf ini dan tentunya aku masih bisa dibilang sebagai sebuah buku sihir yang dapat mengajarkan siapapun tentang sihir alam, wujud ini juga tidak bisa aku tahan terlalu lama." Flora mengatakan itu dengan senyuman penuh rasa bangga, sungguh unik gadis kecil ini bahkan Yuffie merasa tidak kuat untuk memberi dirinya sebuah elusan di punggung-nya sampai Flora merasa lebih bangga karena dianggap seperti seorang dewi atau ratu oleh Yuffie.

"Kakak, jangan dekati dirinya, Latina tidak tahan dengan aroma-nya itu." Ucap Latifa pelan.

"Fumu! Erica memungut diriku di dalam sebuah gua yang dipenuhi dengan tanaman indah, mungkin dirinya begitu beruntung untuk bisa menemukan Grimoire imut seperti diriku. Erica hanya menggunakan diriku untuk membuat sebuah tumbuhan herbal tetapi kapasitas Rune-nya tidak begitu kuat untuk mengeluarkan sihir alam jadi aku membutuhkan seseorang yang sangat mahir dalam menggunakan sihir alam dengan kapasitas sihir yang besar!" Flora menatap Latifa karena ia bisa merasakan dirinya memiliki banyak kapasitas sihir, ditambah lagi Tifani dapat menggunakan sihir alam dan memiliki sebuah pedang tumbuhan.

"Sepertinya dirimu memiliki kapasitas Rune yang besar, mungkin kamu tertarik untuk mempelajari diriku? Sihir alam itu begitu menyenangkan, jadi ayo kita belajar sama-sama!" Flora melepas pelukan Yuffie lalu ia mencoba untuk mendekati Latifa, Latifa tidak sempat untuk melarikan diri karena Flora begitu cepat bahkan ia sampai meraih kedua lengan-nya dan menunjukkan ekspresi yang terlihat senang untuk melihat seorang Elf yang layak untuk mempelajari sihir alam.

"Hueekkk... Jauhi Latina, kamu bau..."

"Flora, lakukan sesuatu dengan tubuhmu itu yang kotor. Kamu tinggal terlalu lama ya di dalam rak buku itu...? Bau sekali."

Flora terkejut ketika melihat Latifa baru saja mengatakan sesuatu yang berbeda, ia juga awalnya merasakan esensi aneh di dalam tubuh Latifa. Kemungkinan besar terdapat dua nyawa di dalam tubuh Latifa sehingga ia ingin memeriksanya lebih dekat lagi tetapi Yuffie mengangkat tubuh Flora karena ia melihat Latifa yang mencoba sekuat mungkin untuk tidak bernafas karena aroma Flora yang begitu menyengat.