Bab 15 - Melacak

52 8 1
                                    

Latifa agi-lagi terjebak di dalam jepitan Yuffie dan Leena, ia tidak bisa melakukan apapun karena mereka berdua saat ini sudah membersihkan tubuhnya. Setidaknya Latina merasa nyaman lebih dari sebelumnya berbeda dengan Tifani yang ingin sekali mandi dengan tenang, pandangan yang ia lihat itu cukup mengangguk karena melihat empat gunung yang melayang di atas air yang begitu panas, "Lepaskan... pandangan yang aku lihat itu cukup mengganggu!"

Yuffie tersenyum nakal ketika melihat tatapan Latifa yang tertuju kepada dadanya, ia menarik kepalanya lalu memeluk kepalanya erat sehingga wajah Latifa mulai menyentuh dada Yuffie yang sangat empuk sehingga Leena tidak mendapatkan bagian, "Yuffie, itu curang, aku juga ingin Latifa menikmati dada-ku sendiri!" Leena menempati kepala-nya di atas air agar mengambang dan ia langsung merebut Latifa dari Yuffie dan memeluknya erat.

Latifa tidak bisa melakukan apapun karena tenaga mereka yang besar dan hanya Tifani saja yang mencoba untuk melawan sedangkan Latina masih terus menikmati air panas itu, melihat Latifa yang direbut oleh Leena membuat Yuffie cemburu sambil mengembungkan kedua pipi-nya, "Latifa milikku!" Seru Yuffie dan ia berhasil merebut Latifa kembali.

"Tidak-tidak, kau harus adil, Yuffie! Aku tidak pernah melihat gadis kecil seimut dan seunik seperti dirinya...!" Yuffie dan Leena mulai merebut Latifa beberapa kali dengan menarik kepalanya lalu memeluk-nya beberapa kali sehingga Tifani merasa muak dan ia menyelesaikan permasalahan kecil itu dengan mengambil kepala Leena lalu melemparnya ke kepala Yuffie sehingga kedua nya merasa sakit dan terjatuh di dalam air.

"Henti--- Mfffhhhh!" Latifa tiba-tiba diserang secara bersamaan oleh Yuffie dan Leena dari arah yang berbeda, Yuffie memeluk Latifa dari depan sehingga wajahnya tenggelam di dalam dada Yuffie yang begitu besar sedangkan Leena memeluk Latifa dari belakang sehingga kepala bagian belakang-nya ikut tenggelam karena dada Leena yang sama besarnya dengan Yuffie, kepala Latifa benar-benar dijepit dengan kedua dari dada mereka dalam waktu yang cukup lama.

Latifa tidak bisa bernafas dan tubuhnya mulai lemas sehingga tangan kanannya mulai mencubit pinggang Leena sampai ia terangsang dan bergairah karena cubitan itu cukup menyakitkan dirinya sampai ia masuk ke dalam air lalu berputar-putar, "Ara-Ara~ Sudah cukup ya?" Yuffie berhenti memeluk Latifa lalu menatap wajahnya yang setengah terlihat tenang dan kesal, mungkin dada besar benar-benar membuat Tifani cemburu.

"Dada ini benar-benar tidak ngotak!!!" Seru Latifa sehingga ia menampar dada Yuffie beberapa kali menggunakan tangan kanannya, "Hyaahhhh~ Latifa mesum~ Ahmm~"

***

Yuffie dan Leena sudah merasa puas memenuhi hasrat mereka masing-masing, sekarang mereka menikmati air panas itu selagi mengerang cukup mesum dan Latifa mencoba untuk tidak mendengarnya melainkan ia baru saja mengingat tentang Kaifume, sebenarnya apa yang Yuffie maksud dengan menggunakannya sebagai alat, pasti rencana yang ia gunakan itu berkaitan dengan sesuatu yang cerdas karena sang penemu seperti Yuffie tidak bisa diremehkan begitu saja dalam segi kecerdasan dan rencana.

"Kakak Yuffie."

"Mmmm...?"

"Aku, Tifani, masih belum mengerti tentang alat yang kau maksud itu... apakah kau memiliki sebuah rencana tentang Kaifume, apakah kamu mencoba untuk menyingkirkan dirinya?" Tanya Latifa, Yuffie menguap lalu ia menatap Latifa dan memberi dirinya elusan di bagian kepalanya karena ia lupa tidak memberitahu mereka berdua tentang rencananya.

"Sebenarnya Kakak tidak berniat untuk membunuh atau menyingkirkan dirinya sebelum ia membawa Kakak menuju keuntungan yang cukup besar, Kakak harap sih. Kakak masih bisa menahan amarah Kakak kepada Reincarnator songong seperti dirinya... berkat bantuan dari Invent'o, aku berhasil menempati dirinya alat pelacak yang mungkin saja akan menandakan beberapa tempat penting." Yuffie mengeluarkan sebuah layar menggunakan Invent'o, Latifa menatap layar tersebut yang menunjukkan tiga titik merah.

The Inventor: ~Elf yang Mengubah Dunia~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang