Bab 14 - Alat

52 8 1
                                    

"Rune Sphere adalah sebuah energi natural milik Elf yang dapat membangkitkan potensi dan kekuatan seseorang... kekuatan dan potensi itu bangkit dengan cara yang berbeda dan tidak ada satupun orang yang dapat menggunakan Rune Sphere dengan cara yang benar... mereka hanya akan hilang kendali. Rune Sphere adalah benda yang diciptakan oleh Dewa-Dewi itu sendiri dengan bantuan ras seperti kita... Elf." Kata Yuffie, penjelasan seperti itu sudah cukup untuk membuat Kaifume mengerti betapa bahaya-nya Rune Sphere itu.

"Baiklah, terima kasih... informasi yang cukup berguna, sekarang aku mengerti. Tulisan yang pernah aku baca, seseorang yang mengetahui Rune Sphere adalah ancaman yang berbahaya." Kaifume mendong senapan itu tepat di hadapan Yuffie yang terlihat terkejut, ia tidak bisa melakukan apapun kecuali menatap Kaifume dengan tatapan yang terlihat putus asa, "Sebelum aku membunuh-mu... apakah kau benar-benar musuhku? Apakah aku dapat mempercayai seseorang yang mengetahui tentang Rune Sphere?"

"Aku bukan musuh siapa-siapa... seharusnya kau tahu bahwa aku adalah sang penemu, tujuanku untuk melindungi penemuan itu sendiri. Aku mohon... lepaskan aku dan biarkan aku pergi... aku janji tidak akan mengurus Rune Sphere itu lagi..." Perkataan itu sudah sering Kaifume dengar, ia menarik pelatuk-nya sehingga peluru-nya tiba-tiba habis begitu saja. Kaifume menatap senapan-nya sendiri lalu ia membukanya sehingga sebuah debu keluar dan mengenai wajahnya sampai membuat dirinya batuk-batuk.

"Sangat sombong ya... Apa yang aku harapkan dari Reincarnator seperti dirimu...!!! OMNI-GATE!!!" Seru Yuffie keras sehingga ia bersama Latifa menghilang begitu saja karena bantuan dari sihirnya itu, Kaifume mengusap wajahnya lalu ia menembak senapan-nya beberapa kali di sekitarnya sehingga daratan itu mengeluarkan beberapa speaker yang mengeluarkan suara keras dengan lagu yang begitu keras.

"Aggghhhh!!!" Kaifume menghancurkan semua speaker itu sehingga wilayah itu mulai memunculkan beberapa benda penemuan yang memperlambat dirinya bersama kedua rekannya itu. Selama ini Yuffie hanya berpura-pura, selama ini Kaifume tidak pernah mengetahui kemampuan Yuffie secara sepenuhnya, sejak awal ia menggunakan Invent'o untuk memasang perangkap dan menggunakan Omni-Gate untuk melarikan diri.

Latifa membuka matanya dan ia terkejut ketika melihat Yuffie yang sedang mengangkat dirinya bersama tubuh Leena, luka yang ia terima itu hanyalah kecil karena tubuhnya sudah mendapatkan banyak pertahanan sehingga luka yang ia terima mulai menutup kembali dengan menggantikan semua efek pendukung dari penambahan pertahan, "Kakak...?"

"Hmm? Ada apa?" Tanya Yuffie sambil tersenyum, "Tidak apa..." Latina dan Tifani merasa takut ketika melihat Yuffie marah dan serius seperti tadi, untuk sekarang ia tidak ingin mengganggu dirinya, entah apa yang terjadi tetapi setidaknya mereka dapat melarikan diri dari Kaifume. Yuffie melihat kepala Leena yang tersangkut di atas pohon, ia berhasil mendapatkan-nya lalu melarikan diri sejauh mungkin menggunakan kristal angin karena ia tidak mau berurusan dulu dengan Kaifume.

Beberapa menit kemudian, mereka akhirnya tiba di desa terdekat, desa yang pertama kali Yuffie kunjungi karena ia sudah mendapatkan rencana yang dapat mempermudah dirinya. Leena dan Latifa melihat Yuffie yang kelelahan karena tubuhnya dipenuhi dengan keringat bahkan ia bernafas cukup berat karena lelah, memasang semua perangkap dan melarikan diri sambil menggendong mereka benar-benar menguras tenaga juga Rune yang ia miliki.

"Kakak Yuffie, apakah Kakak baik-baik saja?" Latifa terlihat khawatir ketika Yuffie kesulitan mengatur nafas-nya itu, "Tidak apa-apa... sepertinya aku terlalu berlebihan dalam menggunakan Invent'o, hari ini cukup panjang sih dan aku belum membiasakan tubuh ini dalam pertarungan yang cukup panjang. Besok juga akan baik-baik saja."

"Yuffie, biarkan aku membawa kau sebuah makanan dan minuman untuk mengistirahatkan tubuhmu itu." Kata Leena, ia berjalan menuju restoran dan ia mulai menciptakan sebuah jubah kegelapan untuk menutup identitas dirinya agar tidak ada satupun Elf yang mengenal dirinya sebagai seorang Dullahan. Terkadang mereka semua akan menganggap Dullahan itu jahat, Yuffie bangkit dari atas tanah lalu mengikuti Leena karena ia sudah merasa baikan sekarang.

The Inventor: ~Elf yang Mengubah Dunia~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang