Hi, You! Again? (TAMAT)

XXIX

Gea mengikat rambutnya menjadi ekor kuda. Merapikan helaian rambut yang tak sampai pada ikatan sebelum memasang topinya. Celana high waist berbahan jeans warna biru pudar membungkus kaki kurusnya. Menyatu dengan kaos berwarna putih gading oversize yang melorot di bahunya. Menampakan tali berwarna hitam yang melintang di atas bahu putihnya.

"Mau kemana?" tanya Nana yang sudah siap dengan setelan kerjanya. Dia juga memasang pump hitam setinggi 7cm.

Berbanding terbalik dengan Nana, Gea memasang angkle boots hitam dengan tinggi yang sama. "Ada meeting sama FTeen's untuk pemotretan dua minggu lagi." Gea berdiri setelah selesai memasang sepatunya. Oji memang melarang Nana dan Gea memakai sepatu dari kamarnya. Ada sebuah ruang di dekat pintu yang berisi rak sepatu dengan ukuran besar untuk menyimpan sepatu.

"Nggak sarapan dulu?" tanya Oji yang menyusul dengan menenteng sepatu yang baru dikeluarkan dari tas londri.

"Gue ada-"

"Sarapan bareng bayinya, Bang. Tuh kuda putihnya mentereng banget." ledek Nana sambil melirik ke arah luar jendela.

Gea melotot sama terkejutnya dengan berita Nana. Dia melongok ke luar mendapati mobil Audi R5s warna putih berada di depan pagar lengkap dengan si sopir yang memasang senyum yang tak kalah menterengnya dengan mobilnya. Kenan!

"Si bayi emang cakep ya, Ge. Bangun jam berapa kira-kira jam segini udah cakep gitu." Gea melotot sebal sebelum mendekat ke mobil Ken.

"Ada perlu apa?"

"Mau jemput Kamu. Aku kan lewat O'graphy." jawab Ken masih dengan wajah sumringah.

"Aku harus ke SCBD. Jadi nggak lewat O'graphy, Ken. Ada meeting sama majalah remaja disana."

"Aku anter?"

Gea menghela nafas pelan. "Lain kali ya? Ini berlawanan arah banget sama Kamu jadi nggak usah. Kita makan siang aja nanti."

"Janji?"

"Hm."

"So, udah baikan apa balikan non?" tanya Oji yang mensejajari Gea. Nana bersiap masuk ke mobilnya. "Tau gitu Gue nebeng bayi lo, Ge."

©©©

Cengiran lebar menghiasi wajah Bella saat sosok Gea memasuki ruang meeting di kantor FTeen's. Terlalu mengejutkan untuk Gea melihat sosok Bella sudah duduk rapi di samping seorang wanita yang Gea kenal sebagai tim kreatif FTeen's yang selama ini bertukar ide denganya.

"Duduk samping Bell ya Kak." seru Bella menariknya untuk duduk di kursi tepat disampingnya.

"Kenapa ada disini? Bolos sekolah?" tanya Gea setelah menarik belakang topinya agar tidak menghalangi pandanganya.

"Bell terpilih jadi model sampul FTeen's bulan depan." Bella mengucapkanya dengan nada berbisik tapi seluruh nyawa yang ada disana tetap mendengarnya.

"Bella sudah kenal Geanna?" tanya Mbak Julia, tim kreatif yang duduk bersisihan dengan Bella.

Anak itu mengangguk kuat-kuat, Gea sedikit ngilu urat leher Bella terputus saat melihatnya. "Calon kakak ipar." Bella terkikik setelah mengatakan dengan gaya berbisiknya.

Mbak Julia mengerling dengan senyum lebar. "Wah, pantesan Bella senang sekali saat tahu siapa fotografer kita kali ini."

Gea hanya meringis tak memberikan jawaban. Dia juga bingung akan menjawab apa. Nana bahkan hanya mendapat dengusan setelah bertanya dengan Gea tadi pagi.