'Hidden Love'

[ Season 2 : Eps 5]

Maaf udah jarang up:(

Buat cerita Till I 'Met You season 2 lagi berhenti karena author kehabisan ide:')

Makasih yang udh nunggu

Oh iya..

VOTENYA JUSEYOOO

.

"Secret"

.

.

.

"Ryujin.. Makan dong, jin. Udah dari kemarin lo nggak keluar dari kamar. Ayo keluar" pinta Chaeryeong pada Ryujin yang sudah dari kemarin mengunci dirinya didalam kamar.

.

Flashback

"Kami baru saja mendapatkan kabar kalau pesawat pribadi yang di naiki oleh Yeji, Yuna dan Lia mengalami kecelakaan dikarenakan cuaca ekstrim" 

"A-apa..?" shock Ryujin, air matanya mengalir deras.

"Pak, itu bohong, kan? Teman-teman kami baik-baik saja, kan?"

"R-ryujin, udah, tenang" kata Chaeryeong menyadarkan Ryujin yang sudah terbawa emosi.

"Maaf, Ryujin.. Kami akan berusaha untuk-"

"Berusaha apa pak?! Apa yang bisa kalian lakukan jika ada salah satu teman kami yang tiada?" kesal Ryujin, Chaeryeong masih menahan tubuh Ryujin.

"Maaf, kami akan berusaha sebaik mungkin untuk menemukan mereka" sesal sang Manager, akhirnya dengan susah payah Chaeryeong berhasil menenangkan Ryujin lalu menariknya keluar dari kantor sang Manager.

Semenjak hari itu, Ryujin mengurung dirinya dikamar..

..sendirian

Flashback End

"Ryujin... Gue mohon.. Makanlah sedikit" mohon Chaeryeong, tak lama setelahnya pintu terbuka, menunjukkan sesosok gadis yang lusuh dengan mata sembab. Chaeryeong tiba-tiba saja menangis melihat keadaan Ryujin lalu memeluknya.

"Ryujin, kita memang sedang berduka, tapi setidaknya urus dirimu dengan baik. Apa kau juga mau meninggalkanku?" sedih Chaeryeong membuat Ryujin tersadar, ia membalas pelukan Chaeryeong lalu kembali menangis.

"M-maafin gue Chaeryeong, kita sama-sama di suasana berduka, tapi tanpa sadar gue justru melupakan orang yang masih ada buat gue. Gue minta maaf karena udah egois.." sesal Ryujin dibalas anggukan Chaeryeong.

"Iya.. Gue paham perasaan lo, Jin. Tapi lo harus makan, ya? Seenggaknya urusilah dirimu sendiri dengan baik" ujar Chaeryeong mulai melepaskan pelukannya. Ryujin menghapus air matanya lalu tersenyum tipis sembari mengangguk. Akhirnya, Ryujin dan Chaeryeong berjalan ke meja makan, menyantap perlahan makanan yang telah di masak oleh Chaeryeong selama beberapa jam.

"Makasih, Chaeryeong.."

***

Sementara sang Manager sedang sibuk, mencari informasi tentang staff dan idolnya yang sampai saat ini masih dalam situs pencarian. Ia bukan memikirkan kerugiannya, tapi ia berhutang nyawa karena Idol-idolnya terkena musibah yang tak termasuk dalam rencana.

"Drrt.. Drrt..!"

Tiba-tiba saja, ponsel kantor berbunyi, ia memijat pelipisnya yang sedari tadi nyeri bukan main. Ia langsung mengangkat telpon itu, tentu saja ia berharap akan mendapat informasi baru tentang idol-idolnya.

"Halo, bagaimana? Apa mereka sudah di temukan..?"

"Halo Pak Manager, ini aku, Choi Lia"

"Lia?"