Hari yang cerah dengan matahari yang bersinar terik tidak membuat seorang gadis berkulit putih yang baru saja tiba di Jakarta itu menghentikan langkahnya menuju ke tempat tujuannya yaitu kafe yang dekat dengan komplek perumahannya,sekedar untuk refreshing atau mungkin beristirahat karena telah melakukan perjalanan dari Palembang ke Jakarta.
Langkah kakinya membawanya memasuki kafe.Suara lonceng berbunyi saat ia memasuki kafe itu dan ada beberapa orang yang melihat kearahnya,namun dia tidak terlalu mempedulikannya.Ia pun mencari meja yang kosong untuk duduk istirahat dan nongkrong sebentar.
Setelah dirasa cukup,ia pun beranjak dari duduknya dan berniat kembali ke rumah barunya itu karena sudah ditelepon mamanya untuk segera pulang.Namun, sebelum pulang ia kembali memesan minuman untuk dijalan menuju kerumahnya.
Saat ia membuka pintu kafe ada seorang laki-laki berparas tampan yang memasuki kafe yang tidak sengaja menabraknya sehingga minuman yang ia bawa tumpah mengenai baju laki-laki itu.
"Kalo jalan tuh liat liat." Ucap laki-laki itu datar.
"Sorry."
"Cantik tapi sombong." Batin laki-laki itu berucap.
Sebuah pertemuan singkat yang tidak mereka ketahui kedepannya akan seperti apa.Terkadang takdir suka bermain-main dengan kita.
---
Jangan lupa vote dan coment nya ya teman-teman,karena itu bisa menjadi penyemangat buat author.
KAMU SEDANG MEMBACA
SANAZ
Teen FictionMenurut gue perjodohan itu menarik, karena bisa menjalani kehidupan yang berbeda dari remaja lain. Kita ga mungkin langsung saling mencintai, semua butuh proses. -Azril Ghaisan Raffasya- Menurut gue nikah muda merupakan suatu hal yang menantang. Mes...