48. Janggal

730 100 13
                                    

.Jangan lupa vote dan komentar!
.
.
.
.
.
@rahma_rohilatul // instagram
.
.
.
.
Happy reading♡
.
.
.
.
.
.
.
.

Aku membuka mataku dengan perlahan-lahan. Samar-samar aku melihat wajah mamah dan kak Gemy. Aku tersenyum, apakah aku sudah mati? Aku tidak tahu penyebab kematianku, tapi aku jelas sudah mati karena aku bertemu dengan kak Gemy juga Mamah.

Aku sedikit terkejut melihat dua orang yang ku sayang itu menangis. Terlebih lagi mamah. Aku juga terkejut melihat ruangan ini. Persis ruangan yang ada di rumah sakit. Ada apa? Bukankah tadi aku sedang membuka kotak misterius itu? Kenapa aku ada di sini?

Kak Gemy menatapku yang berusaha menyentuhnya, "Atha uda sadar! Mah Atha udah sadar!"

Aku mengerutkan kening, apa maksud dari perkataan kak Gemy? Memangnya aku sakit apa? Bukankah kini kami sudah meninggal?

Mamah menatap wajahku. Terlihat raut wajah bahagia di wajah mamah. Meskipun mamah masih mengeluarkan air mata. Kenapa mamah menangis?

"Alhamdulillah. Akhirnya Atha sadar." mamah memeluk tubuhku dengan lembut. Sungguh, aku tidak mengerti. Ada apa ini?

Ada 1 hal lagi yang ganjal di sini. Kenapa aku tidak melihat kotak-kotak hitam berupa tanggal kematian mamah? Padahal mamah telah memelukku yang otomatis menyentuh tanganku? Apa karena kita semua sudah mati? Tapi apa penyebab kematianku?

"Atha akhirnya kamu sadar. Kakak kangen banget sama kamu!" kata Kak Gemy membuatku semakin bingung. Lah, di sini aku juga tidak bisa mendengar suara hati kak Gemy. Ada apa sih sebenarnya? Kok semua kutukanku tidak berfungsi lagi? Kenapa juga mereka bersikap seolah-olah aku sakit dan baru saja sembuh. Aneh.

"A--ada appa?" sekuat tenaga aku berusaha untuk bertanya. Aku benar-benar penasaran atas apa yang terjadi. Ini semua membingungkan. Sungguh aku tidak berbohong. Aku juga bingung dan tidak mengerti.

"Alhamdulillah kamu udah bisa ngomong Tha." mamah kembali menangis sambil tersenyum bahagia ke arahku.

Aku bingung dan tidak dapat penjelasan apapun dari mamah, aku berusaha bertanya lagi. "a-ada a-a-pa?"

"Pasti kamu bingung kan kamu ada di mana sekarang? Ini lagi ada di rumah sakit Tha. Kamu di rawat di sini." kata Kak Gemy. Tunggu, apa? Aku di rawat? Kenapa? Memangnya aku sakit apa? Kenapa aku di rawat? Bukankah kita semua sudah mati? Iya kan?

"A--aku m--mati?" tanyaku. Sungguh dikepalaku banyak sekali tanda tanya. Membingungkan! Aku tidak mengerti dengan alur dari cerita ini.

"Kamu jangan ngomong kayak gitu sayang. Kamu ngga mati. Kamu masih hidup dan masih bersama kita." mamah tersenyum padaku. Hah? Keanehan apa lagi ini? Kenapa mamah menjadi baik dan lembut kepadaku? Apa mamah sudah tidak membenciku? Tapi kok bisa? Apaan sih aku ngga paham?

"Iya Tha kamu jangan ngomong kayak gitu. Kamu sembuh kok. Kata dokter kalo kamu udah bangun dari koma itu artinya kamu bisa secepat mungkin buat pulang." kata Kak Gemy. Hah? Sembuh? Koma?

Memangnya aku memiliki penyakit apa ko sampai mengalami koma? Aku juga tidak merasa sakit, badanku sehat. Aku juga tidak koma. Aku menjalani hari-hari seperti biasanya. Iya kan?

"Koma?" aku bertanya lagi. Sungguh memang yang ada di kepalaku hanya tanda tanya. Tanda tanya yang banyak sekali. Aku benar-benar butuh jawaban atas semua pertanyaanku. Aku butuh jawaban dan penjelasan yang menjelaskan alur dari cerita ini.

"Iya kamu koma. Kamu koma kurang lebih selama 2 bulan lebih. Bahkan ada banyak orang yang beranggapan kamu bakal pergi. Tapi kita yakin kamu ngga bakal pergi ninggalin kita." kata Kak Gemy. Hah? Koma 2 bulan?

2 bulan lebih itu kan aku masih menjalani kehidupan seperti biasanya. Mulai dari pindah sekolah, bertemu Risa, Angga, Arsena, Mega, Zilfa, Alya, Gama, Audy, Rama, bekerja di Cafè, menjaga mamah ketika sakit, dan masih banyak hal yang aku lakukan. Aku yakin aku tidak koma. Aku sama sekali tidak koma. Jelas jelas peristiwa itu benar-benar terjadi. Peristiwa di mana kak Gemy meninggalkanku, kemudian di susul Risa, Mega, Zilfa, dan akhirnya mamah. Semua itu masih membekas di kepalaku.

"Nga mungkin." ujarku. Aku memang sangat yakin kalau semua ini gila. Tidak mungkin kan aku bertemu orang yang sudah mati jika aku saja belum mati. Tidak mungkin aku koma selama 2 bulan lebih padahal aku masih menjalani hari-hariku seperti biasa. Ini sungguh tidak masuk akal.

"Ini beneran Tha. Kamu koma gitu aja tanpa penyebab apapun. Tiba-tiba pingsan dan akhirnya mamah bawa ke rumah sakit." ujar mamah. Mamah benar-benar aneh. Ada apa si ini kok makin tidak jelas?

Kalo ada yang mengerti tolong jelaskan!!! Help me.

"Yauda kamu istirahat aja dulu. Nanti mamah tanyain ke dokternya kapan kamu boleh pulang. Tapi kalo kamu masih sakit ngga apa-apa dirawat dulu sampe sehat." kata mamah dengan penuh perhatian. Berbeda dengan yang dulu.

"Atha sehat." jawabku singkat. Masih banyak tanda tanya di otakku. Tidak kah ada 1 orang saja yang mau menjelaskan kepadaku alur dari cerita ini?

Mau nanya ke Authornya, eh dianya ga ngasi tau. Katanya suruh mikir sendiri:).

"Yaudah kamu istirahat ya Tha. Kalo butuh apa-apa bilang ke kakak!" kata kak Gemy sambil tersenyum lalu mamah dan kak Gemy pergi keluar dari ruanganku.

Aku masih tidak mengerti. Jadi sebenarnya, aku ini sudah mati atau masih hidup? Mamah dan kak Gemy sudah mati atau masih hidup? Sungguh ini sangat membingungkan. Jadi di sini, kita berada di alam manusia atau alam setan?

.
.
.
.
.
.

TBC?

Waduh ada yang bisa jelasin sama Atha kek gimana ini konsep nya?

Ada yang paham kenapa semuanya aneh? Mulai dari Atha yang tiba-tiba di rumah sakit, bertemu kak Gemy dan mamah, lalu kutukannya tidak berfungsi, mamah menjadi baik, dan segala hal yang berbau aneh di sini.

Btw udah mau tamat nih, siap siap say "gud bye" ke semua tokoh yang ada di cerita ini. Menurut kalian, aku lebih baik kasih 1 atau 2 chapther lagi ya sebelum tamat?

Btw, siapa sih tokoh fav kalian di ceritaku ini? sebutin alasannya dong:)

BACA CERITA KE3KU YANG JUDULNYA ATHISA DONG! JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA:)

Yauda jangan lupa vote dan komennya ya:)
Kritik dan saran silahkan kasi tau:)b

Love you♡

I'm Normal [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang