Hai, kalian semua,
Para pembaca, Awak Kapal, MyLyodra, Sobat Nuca, dan lain-lain,
To be honest, aku sangat-sangat rindu kalian semua
Sangat merindukan vote dan komentar-komentar kalian yang selalu menjadi moodboster buat aku untuk ngelanjutin cerita ini.
Apakah kalian masih ada di sini, membaca chapter ini? Absen kuy ✋🏻
Btw,
Makasih banyak ya, udah nemenin dari aku mulai nulis cerita ini, bulan Maret 2020, sampai cerita ini selesai pada September 2020.
Kurang lebih 6 bulan aku merangkai cerita ini, ... lalu aku merevisinya kembali. Dari nama tokoh, adegan-adegan yang gaada di versi sebelumnya, dan ending-nya juga agak berbeda. Bahkan, judulnya juga aku ganti jadi Sahabat untuk Lily, dari yang semula Insecurity. Karena, menurut aku di cerita yang versi sekarang ini, nggak melulu berkutat pada perasaan insecure, tetapi juga ke sahabat-sahabat yang selalu ada untuk Lily.
Semoga dengan membaca cerita ini, ada sedikit pelajaran yang bisa diambil tentang arti persahabatan.
Oh ya, aku mau cerita. Awalnya aku buat cerita ini karena terinspirasi dari pengalaman pribadiku yang dapet coklat di acara secret admirer di SMA. Bahkan aku masih setia nyimpen foto coklatnya. Ini dia, beneran ada pita pink + suratnya. Tapi suratnya udah aku kantongin, jadi ga difoto
Itu doang sih, yang based on true story. Selebihnya, fiksi, fiksi, fiksi, dan sedikit bercampur bau kehaluan... Hehehe.
Ada suatu hari yang paling membuatku bahagia, mungkin hari kebangsaan juga buat para Kapal, yaitu tanggal 10 Juni 2020 di Anak Musix. Moodboster banget parah, gila sih!!! Sepanjang acara itu, aku yang deg-degan woi. Dan lebih kagetnya lagi, ternyata di acara itu Nuca dan Lyodra duet menyanyikan lagu A Thousand Years, padahal di cerita ini sudah ada gais, sebelum momen itu terjadi. Entah waktu itu orang-orang pada menyebut aku cenayang 😂 mungkin lebih tepatnya, ketikan yang awalnya halu semata bisa jadi kenyataan. Ya ampun, seneng banget!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat untuk Lily [OPEN PRE-ORDER]✓
FanfictionJudul Sebelumnya: INSECURITY "Sahabatan, jangan?" "Jangan." Lily menautkan kelingkingnya ke kelingking Nuca sambil tersenyum tipis. "Jangan pernah berubah ya." Mimpi Lily yaitu ingin punya pacar satu sekolah, tetapi itu mustahil. Mengingat dirinya h...