Rafael | 23

19.3K 1.5K 41
                                    

SEBELUM MEMBACA BUDAYAKAN VOTE, COMENT AND SHARE YA!

FOLLOW DULU YOK!
.
.
.


Mau pergi tapi gak di bolehin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mau pergi tapi gak di bolehin


Rafael Arsenio
.....

HAPPY READING ❤️

Hari sudah berlalu dengan begitu cepat. Rafael menatap para pelayan yang memakai seragam putih hitam itu tengah berlarian ke sana kemari karena menyiapkan peratan yang harus dibawa tatkala ia berangkat kemping besok.

"Ih, baju itu jangan di masukin." Rafael merebut baju dari sang pelayan yang menurutnya sangat kebesaran jika dipakai ditubuhnya.

"Tuan Muda itu baju hangat, anda bisa membutuhkan nya saat disana karena cuaca yang dingin." timpal pelayan itu tanpa rasa takut. Namanya Mira, pelayan pribadi Rafael yang sudah lama bekerja di keluarga Lavindra. Umurnya memang tak lagi muda, tapi semangat dalam merawat Rafael seolah terasa menyenangkan seperti merawat cucunya sendiri.

"Bibi Miraaa, ini baju Kak Daniel, jadi jangan dibawa ya." ucap Rafael polos, Belum sempat Mira menjawab, Rafael sudah lebih dulu melempar baju itu menjauh.

Mira menggeleng. Astaga anak ini! Mira mengeram kesal, padahal ia tau itu adalah baju milik Rafael bukan milik Daniel, tapi dasar Rafael tingkah nya memang selalu membuatnya harus bekerja lebih ekstra.

Mira lalu memungut kaos panjang itu, dan menyimpan nya di sisi ranjang. Saat hendak memasukan baju-baju nya kembali, lagi-lagi gerakan nya terhenti karena permintaan anak itu.

"Ya itu juga gak boleh dibawa, yang ini juga, yang ini, ini, dan ini." tunjuk Rafael pada baju, jaket dan masih banyak pakaian panjang yang anak itu larang untuk di masukan ke dalam koper.

"Tapi, Tuan muda." Mira sedikit mengeram sebal. "Ini baju hangat buat nanti malem loh, disana dingin." jelas Mira menghela napas pelan, dan kembali melanjutkan pekerjaan nya.

"Ihhh, Bibi gak boleh di masukin." pekik Rafael kala melihat Mira akan memasukan kembali jaket tebal miliknya.

"Ya terus Tuan Muda maunya baju yang mana?" gemasnya.

Rafael langsung tersenyum lebar, anak itu dengan lincah nya berlari kearah lemari, membukanya dan mengambil sebuah pakaian yang sontak membuat Mira melotot tak percaya.

"Yaaang iniiiii." pekiknya riang sambil kembali mendekati Mira yang melongo tak percaya. Pasalnya itu baju renang bergambar animasi dan sangat ketat dan juga pendek. Hah! Yang benar saja. Batin Mira sebal.

"Rafa mau renang disana, nanti pasti seru. Ada kolam, mumpung gak ada Papa sama Kak Daniel, Rafa mau renang disana sepuasnya looh." ungkap anak itu dengan polosnya. Matanya berbinar lucu, memamerkan gigi putih dengan senyum lebar yang membuat kedua mata itu menyipit seperti bulan sabit.

Rafael [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang