SEBELUM MEMBACA BUDAYAKAN VOTE, COMENT AND SHARE YA!
FOLLOW DULU YOK!
.
.
.
Kecil emang masih polos, tapi gedenya...
Rafael Arsenio
.....HAPPY READING ❤️
"Kak Alland." teriakan itu membuat Alland menoleh dengan cepat. Aihh, dia melupakan Rafael yang kini tengah berlari dengan ceria mendekat kearahnya.
"Ayo. Rafa gak sabar mau liat tendanya." sesampainya di hadapan Alland, Rafael dengan antusias menarik lengan cowok itu agar mengikutinya.
Gio yang melihatnya mendengus sebal. "Land." tegur Gio mengingatkan.
"Bentar, heyy Rafa bentar dulu." kesal Alland saat Rafael dengan begitu semangatnya menariknya untuk berlari.
Alland mencoba untuk menumpukan kakinya. "Tunggu dulu, Kakak lagi bicara sama Kak Gio." kata Alland sambil berusaha melepaskan dirinya dari Rafael.
Rafael cemberut, ia terpaksa melepaskan Alland yang kembali berbicara bersama Kakak kelasnya itu. Dari pada menunggu, Rafael memilih berbalik meninggalkan Alland.
Begitu banyak tenda, dan plang-plang nama kelompok yang membuat Rafael berdecak kagum melihatnya. Ditambah dengan pepohonan tinggi, dan bukit kecil yang menambahkan keindahan dimatanya. Seperti cerita dongeng yang selalu dibacakan Mamanya Dulu.
Ia tak sabar untuk mengikuti berbagai acara hari ini. Ahh, pasti menyenangkan. Batin nya berteriak semangat.
"Tuan Muda anda tidak boleh berdiri disini." semua bayangan Rafael ketika mengikuti berbagai kegiatan acara mendadak buyar kala suara Rex terdengar di telinganya.
Rafael memberengut tak suka. "Rafa ikut baris disana." Rafael menunjuk keberadaan Gilang yang tengah berbaris paling depan, anak itu hendak berlari kesana tapi cekalan Rex di belakang tubuhnya membuat anak itu berbalik dan menatap Rex dengan kesal.
"Rafa mau kesana! Lepas Paman." Rafael melotot, menatap Rex dengan tatapan garang berusaha mengeluarkan mimik wajah seperti Papanya kala menakut-nakuti dirinya.
"Baiklah, saya kasih waktu hanya 20 menit untuk anda mengikuti upacara pembukaan." final Rex, ketahuilah ekspresi anak itu terlihat sangat lucu, ditambah lagi dengan pipinya yang bersemu karena paparan sinar matahari siang ini sungguh sangat menyengat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafael [END]
Teen FictionRafael Arsenio Lavindra itulah namanya, si bungsu yang dijaga ketat oleh keluarganya. Bukan tanpa alasan, remaja yang baru berusia 13 tahun itu memiliki ke ingin tahuan yang besar, hingga menyebabkan dirinya harus terkurung dalam sangkar yang tak k...