[41]

1.2K 200 73
                                    

[AKU TERHARU AKHIRNYA BISA APDETTTT HIKS.]


Favorit akooooohhhh hiks!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Favorit akooooohhhh hiks!








***
























Dinara memiringkan kepalanya kesana kemari sambil mengernyitkan dahinya. Dagunya ia topang dengan tangan kirinya, kayak lagi fokus sama satu hal.

"Hmmm... Gimana anak sekecil itu bisa gambar sebagus ini? Ssshhhhㅡbentar." Gumamnya sambil mengambil kertas HVS yang sudah ditoreh bermacam warna krayon.

"Apa dia keturunan Picasso?"

"Leonardo da Vinci?"

"Leonardo decaprio?"

"Thomas Alfa Edison?"

Mohon maaf mbak Nara, Thomas penemu lampu.

"Jamcasso?"

Iya sip.

Faktanya, yang dia pegang itu adalah hasil karya bocah 4 tahun yang yah... bisa dibilang ia cuma mencoret-coret kertas itu dengan berbagai warna dan menghasilkan bentuk absurd. Hmmm, namanya juga bucin, apa yg dilakuin sama jamjam pasti bagus.

"Gue bingkai ah gambarnya."

Dinara tersenyum dan memasukkan hasil karya itu ke dalam tasnya.

"Kak Nala!"

Jamjam lari-lari dari dalam kamar sambil membawa sesuatu.

Setelahnya, ia memberikan itu kepada dinara. Dinara terpaku. Jamjam memberikan kode non verbal agar sesuatu itu diambil sama dia.

"Ini buat kak Nara?" Tanya gadis itu masih terkejut dan Jamjam mengangguk lucu sebagai jawaban.

Saat mereka lagi bermain sambil makan cemilan yang dibeli dari luar terus mereka main sambil gambar, tadi jamjam tiba-tiba masuk ke kamarnya, lalu ia memberikan sebuah kotak yang besarnya hampir setengah dari badannya.

Awalnya sih dia ngira jamjam bakal main sama bonekanya pas masuk kamar, tapi tiba-tiba dengan senyum malu-malu ia memberikan kotak itu kepadanya.

Lucu banget, gak ngerti lagi.

Kayakㅡini salah satu hal yang paling menyenangkan di dalam hidupnya. Dinara mau nangis. Beneran.

Gadis itu dengan cepat membuka kotak kado tersebut dan menarik napasnya sesaat. Sebuah Barbie yang wajahnya tuh mirip banget sama dia! LikeㅡHow???

Oh iya lupa, jamjam anak sultan, semuanya bisa jadi kenyataan. Tapi, ini benar-benar mirip banget barbienya sama dia. Gak boong.

"Cantiknya..." Dinara memekik pelan sambil tersenyum, terus dia menoleh ke jamjam yang ngeliatin dia.

Babysitter JamjamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang