Kamis, 26 September 2013. (Part 01).
Suri bangun dari tidurnya, ia menatap kanan-kirinya dan melihat Duo Jepang ada di sebelahnya. Di belakang Tzuyu ada Momo. "Aigoo... Kenapa kalian pindah sih... sempit tau..."
"Bangunlah, Unnie..." Suri membangunkan ketiganya. Tapi mereka masih tertidur pulas.
Jam weker baru saja berbunyi, Suri lalu mematikannya. Terlihat jam menunjuk pukul lima pagi.
"Hooamm..." Sana menguap lebar. Tapi ia tidur lagi.
Suri lalu bangkit, melewati ketiganya yang masih terbuai dengan mimpi indah.
Suri memutuskan untuk menyiapkan sarapannya. Ia sibuk di dapur. Tzuyu keluar dari kamar Suri, berjalan sambil menguap. Kemudian tepar di sofa, karena masih mengantuk.
Suri memasak sup ayam dengan sayuran wortel dan kentang. Aroma lezat menguar ke seluruh ruangan. Membangunkan Momo dari tidurnya.
"Hmmm..." Untuk urusan makanan, Momo langsung bangun.
Gadis Jepang itu bangkit dan berjalan keluar kamar, meninggalkan Sana sendirian.
Suri selesai masak, ia berbalik badan dan terkejut melihat Momo sudah duduk di meja makan dengan wajah mengantuk.
"Aigoo..." Suri menarik nafas, "Lama kelamaan jantungku pasti copot.." katanya.
Suri pergi ke kamarnya, membangunkan Sana tapi gadis itu susah dibangunkan. Tzuyu baru saja keluar dari kamar mandi dengan wajah basah.
Suri akan bersiap-siap pergi untuk berolahraga. Ia membuka tutup kontainer dan terkejut melihat semua pakaiannya berantakan.
"Siapa yang ngacak-acak ini ?" Suri berkata entah pada siapa.
"Duo Jepang.." Tzuyu mendekat dengan handuk milik Suri di lehernya, mengelap wajahnya yang basah.
"Aiiish..." sungutnya kesal. Ia mencari baju yang biasa dipakai untuk olahraga.
"Kenapa semuanya jadi acak-acakan begini..." Suri mengambil salah satu baju yang ternyata baju lengan panjang, lalu melipatnya lagi.
Lelah mencari, Suri lalu memilih mengenakan kaus lengan panjang dengan celana pendek cargo.
Momo sudah bangun dan sekarang sedang makan sup ayam buatan Suri. Ia melihat temannya. "Suri-chan mau kemana ?"
"Olahraga.." jawabnya ketus.
Tzuyu tersenyum tipis melihat Momo yang dibalas dengan ketus oleh Suri.
"Hati-hati di jalan..."
"Hn..."
•••
Suri dan Tzuyu melakukan rutinitas lari pagi bersama di Taman Hangang. Keduanya kini tengah beristirahat, duduk di rerumputan.
"Apa kamu tidak merindukan Ibumu ?" Tzuyu menatap.
"Rindu. Tapi Mama selalu sibuk kerja. Setiap hari Senin Mama selalu pergi ke Jeju. Bagaimana denganmu, Unnie ?"
"Sama. Ibuku juga sibuk."
Keduanya terdiam, menatap langit-langit biru.
"Waktu aku pertama kali datang ke Korea, aku sangat kesulitan karena aku tidak bisa berbahasa Korea. Aku ingin berbicara dengan orang lain, tapi karena aku tidak bisa, aku menjadi frustrasi. Tapi tidak apa-apa karena ada banyak mentor yang peduli padaku..." Tzuyu menceritakan masa lalunya pertama kali datang ke Korea.
"Pertama kali ke Korea, aku tidak bisa melakukan apa-apa, karena aku baru pulih, lalu dua minggu kemudian Mama membawaku pergi ke Jepang. Tinggal di sana selama tiga bulan dan kembali lagi ke Korea.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Suri Yo Han & Para Idol K-Pop
Teen FictionSeorang bocah kecil yang suka pecicilan dan bertemu dengan banyak Idol K-Pop.