Pria itu memakai pakaian serba hitam, wajahnya terlihat memerah dengan nafas memburu. juga kedua tangan yang terkepal.Jungkook menyingkirkan orang-orang yang menghalangi jalannya. Kakinya hanya ingin pergi pada satu tujuan.
Ia butuh waktu sebentar, sebelum menuju ke tempat tujuannya.
Ia hanya perlu memberi sedikit pelajaran, dan menemui para penjahat yang membuat dirinya kehilangan senyuman dari orang tersayangnya.Brak!
Pintu yang ia tendang sekuat tenaga terbuka, membuat dua gadis yang terduduk menunggu di dalam sana terkejut bukan main.
Tubuh keduanya bergetar hebat, mendapati tatapan mengerikan dari seorang Jeon Jungkook.
"Bedebah gila!" Tanpa fikir panjang, Jungkook segera melayangkan pukulan keras pada kedua gadis itu.
Buk!
Buk!
Irene dan Nayeon terjungkal kebelakang, segera memegangi wajah mereka yang baru saja mendapat bogem mentah.
"J-jungkook-Ssi, ap-apa yang kau lakukan?," Irene bersuara, namun hal itu semakin membuat amarah Jungkook tak terkendali.
"Shit! Aku akan membunuh kalian!"
Jungkook mendekati mereka, menarik kerah keduanya hingga berdiri dan menatap wajahnya yang penuh amarah.
"Kalian membuat Lisaku kesakitan, dan temanmu yang gila dan sialan itu telah membunuhnya!" Irene dan Nayeon terlihat terkejut, namun Jungkook tak peduli dan segera menghempaskan tubuh mereka kembali dengan keras.
Brugh!
Para polisi disana hanya diam dan memperhatikan, tak peduli seolah membiarkan dua tikus malang yang akan di mangsa harimau ganas
"Gila! Bedebah gila! Mati kalian!"
Jungkook membabi buta menendangi dua tubuh gadis itu.
Matanya yang memerah bahkan mulai keluar air.Buk~
Buk~
Buk!
"Haahhh..hahhh..."
Hingga saat sudah puas, pria Jeon itu menghentikannya. Dadanya naik turun sembari mengatur nafasnya yang memburu.
"Kalian iblis, aku tak akan pernah memaafkan kalian!"
Irene dan Nayeon ditangkap malam tadi, mereka telah terbukti menjadi tersangka, orang dibalik jatuhnya Lisa di Eskalator Mall saat itu.
Dan Mina, gadis yang menyebabkan Lisa meninggal tengah di rawat intensif akibat kepalanya yang bocor."Dan Mina, gadis itu akan aku buat merasakan hal yang lebih dari ini."
Setelahnya Jungkook pergi, menendang sekali pintu besar itu.
Irene dan Naeyon di seret paksa para polisi untuk kembali ke Sel tahanan meski kondisinya cukup buruk.Jungkook memandangi langit yang cerah saat keluar dari Kantor polisi itu. Kemudian memilih berlari menuju suatu tempat dan meninggalkan motor mewahnya di depan gedung besar itu.
"Lisa-ya, biarkan aku melihatmu untuk terakhir kalinya....."
****************Semua orang di area pemakaman elit itu mengenakan pakaian serba hitam. Padahal, langit saat ini terlihat sangat cerah. Semuanya diam sembari menatap ke depan. Yang mana, di depan sana peti kayu perlahan di turunkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Night Sky. ✔ [SEGERA TERBIT]
Ficțiune generală[BEBERAPA PART AKAN DI HAPUS, DEMI KEPENTINGAN PENERBITAN] Follow Author sebelum membaca^^ (Info tentang penerbitan bisa dm langsung^^) ________________________________ Hidup seperti sebuah pertandingan, di awali Start dan akan berakhir Finish. Hasi...