Chapter 59 : Earth Guardians

1 0 0
                                    


Kembali kemasa sekarang.

"wah-wah 3 lawan 1 bukankah ini curang?" ucap Sunny saat Faurze dan Seagate ikut masuk dalam pertarungan dirinya melawan Bobby.

"tidak ada kata curang dalam perang" ucap Bobby membalas.

Belum selesai Bobby menghabiskan kata-kata, tanpa basa basi Seagate melesat dengan kecepatan tinggi mengarahkan tebasan pedang besarnya tepat kearah Sunny.

Sunny yang sadar betul betapa kuatnya prana api Seagate menendang dari samping pedang yang mengarah kearahnya membuat arah serangan Seagete bergeser dan Sunny terhindar dari tebasan tersebut, namun detik itu juga Faurze sudah tepat berada di belakang Sunny dengan kedua tangan telah dibungkus prana angin yang berputar bagai bor siap menusuk dari belakang.

Berbeda dengan pertarungan sebelumnya terlihat jelas Sunny jauh lebih berkonsentrasi dalam pertarungan kali ini, terlihat di hadapan Bobby, Sunny melompat melewati atas Faurze saat Faurze mulai mengayunkan tangan untuk menusuk dirinya, dengan sekali lompatan itu Sunny berhasil menghidari serangan Faurze.

Bobby akhirnya sadar, selama pertarungan tadi Sunny hanya bermain-main, terbukti dipertarungan dirinya bersama kedua temannya Sunny banyak menerima serangan tapi tetap sehat seolah serangan mereka tidak berkerja, tapi pada pertarungan kali ini Sunny tidak ingin terkena serangan dari 2 orang mantan anggota 4 gerbang itu.

Meski kesal tapi ini sebuah kesempatan, sesaat Sunny lengah karena terus berusaha menghidari serangan bertubi-tubi dari 2 pengendali prana terkuat itu, Bobby dengan lincah melesat dan menebaskan pisau angin dari tangannya dan tepat menebas Sunny.

Sunny menangkis serangan dahsyat Bobby tapi angin dari serangan tersebut mendorong Sunny cukup jauh, hal ini tidak disia-siakan oleh Seagate sama sekali. Seagate segera berubah ke wujud terkuatnya, sayap api biru muncul dipunggungnya kedua kepalan tangannya membara dengan api biru yang berkobar-kobar, sambil tetap memegang pedang besar dangan 2 bilah tajam membentuk angka 11 tersebut, kobaran api ditangan Seagate merambat membungkus pedang dan Seagate dengan bringasnya mengayunkan pedang besarnya tersebut tepat kearah perut Sunny.

Sunny yang tedesak melompat mundur untuk menghidari tebasan dari Seagate, tapi jangkauan pedang itu telalu panjang, lompatannya tak sanggup membuatnya menghidari serangan itu, dengan sigap saat pedang itu hampir menghantamnya Sunny mengangkat kakinya dan menendang pedang tersebut sehingga menghasilkan ledakan besar yang menutupi pandangan.

"apa kah berhasil?" teriak Bobby.

Faurze menembakan pusaran angin untuk membersihkan sisa ledakan agar dapat melihat keadaan lawan, tapi meskipun mengejutkan Bobby, Faurze dan Seagate tidak kaget saat mengetahui Sunny selamat dari serangan itu, bahkan sepertinya masih belum terluka.

"tidak mungkin, harusnya kakinya telah putus" ucap Faurze yang tau seberapa kuat serangan Seagate tadi.

"kau lihat baik-baik disekitar kakinya!" balas Seagate

Mendengar ucapan Seagate Bobby dan Faurze memperhatikan apa yang Seagate ucapkan. Terlihat gundukan tanah hancur dan menghitam, itu tanah pikir Bobby, tapi tunggu bukankah di lantai ini tidak ada tanah? Apa mungkin penguasa prana tanah mampu menciptakan tanah? Itu tidak mungkin karana berbeda dengan pengendali prana yang lain, pengendali prana tanah hanya mampu memanipulasi tanah bukan menciptakan element tanah, jadi dari mana datangnya tanah tersebut sedangkan istana ini selurhnya tercipta dari berlian

Namun pertanyaan yang sempat muncul dibenak Bobby terjawab seketika itu juga.

Entah sejak kapan muncul mahluk aneh yang sedang memperhatikan mereka, tidak tanggung ada 4 kepala yang sedang mengintip mereka dengan cara memanjat istana tersebut. Bila digambarkan mahluk ini memiliki kepala bulat dengan telinga berbentuk seperti sayap, pada baigan muka tidak ada wajah hanya ada symbol berbentuk cincin dengan bola bagian tengah cincinnya, sedangkan bagian tubuhnya dari pundak kearah kaki berbentuk besar dan semakin mengecil mirip seperti wortel atau lobak dengan 2 tangan besar berotot tapi kaki berkaki pendek, gambaran besar mahluk ini mirip seperti gorilla hanya saja seluruh bagian tubuhnya terbuat dari tanah. Salah satu haluk ini terlihat kehilangan satu lengan yang berkemungkinan tanah yang telah hancur oleh serangan Seagate adalah tangannya.

"apa-apaan gorilla tanah menjijikan ini?" ucap Seagate saat pertama kali melihat mahluk aneh tersebut.

Sunny mulai terkikik kecil dan lagi tersenyum lebar dengan wajah menyebalkan seolah memadang rendah lawannya "bagai mana? Menarik bukan?"

"menarik palak bapak kau!" Ucap Faurze kesal. Mendengar ucapan Faurze, Sunny melanjutkan ucapannya "pengendalian prana tanah EARTH GUARDIANS"

Emblem of DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang