Chang Kyun, dokter kepala bagian bedah syaraf paling sibuk seantero rumah sakit. Maka dari itu ia sering sekali meninggalkan Woo Bin sendirian di rumah karena panggilan mendadak atau operasi yang kadang menghabiskan waktu lebih dari 23 jam tanpa Woo...
Ki Hyun kini tengah mendampingi Woo Bin makan siang, Ia tertawa ketika menyadari masih ada sisa sabun menempel pada telinga si kecil dan segera membersihkannya.
"Miss Kiki nggak makan?" tanya Woo Bin melihat Ki Hyun malah sibuk membalik halaman majalah.
"Tadi Miss Kiki uda icip – icip. Jadi, kenyang deh. Gimana? Enak nggak?" Ki Hyun membelai surai Woo Bin.
"Enak miss, makasi ya" ucap Woo Bin membuat perasaan Ki Hyun sedikit meleleh.
Ki Hyun melihat Woo Bin yang tengah membereskan alat makannya, tak berniat mengambil alih. Ia masih mengamati Woo Bin, kini Im kecil itu tengah mendorong tangga plastik dan menaikinya. Terdengar bunyi gemericik air ketika keran dibuka. Woo Bin bersenandung, mulai mencuci piring. Ki Hyun sekali lagi kagum, menurutnya Chang Kyun cukup hebat karena mampu mendidik anak sedemikian disiplin. Padahal pekerjaannya menjadi dokter saja sangat menyita waktu.
"Mau dibantu?" tanya Ki Hyun beranjak setelah menata sisa makanan dan menutupinya dengan tudung saji.
"Tolong ditaro rak ya miss, uda aku keringin piring sama yang lainnya. Soalnya aku nggak nyampe" Woo Bin menyodorkan piring, mangkuk kecil beserta sepasang sendok garpu pada Ki Hyun.
Setelah pekerjaannya selesai. Woo Bin mengucapkan terima kasih pada Ki Hyun.
"Ada PR?" Ki Hyun menatap Woo Bin yang menggandengnya keluar dari dapur.
"Ada, bahasa inggris sama matematika. Tapi, tunggu Junnie miss. Kan mau ngerjain bareng" Woo Bin mengayunkan tangan Ki Hyun dengan riang.
Terdengar bunyi bel
Woo Bin melepas tangan Ki Hyun, lalu berlari ke pintu utama.
"Annyeong Haseyo"
sapa wanita yang berada disamping Hyeong Jun.
"Annyeong Haseyo. Hyeong Junnie eomma?" tanya Ki Hyun memastikan.
"Anda?"
"Ah iya, saya Au Pairnya Woo Bin. Ki Hyun"
"Saya mamanya Hyeong Jun. Daritadi dia heboh minta dianter kesini katanya mau ngerjain pr sama – sama Woo Bin. Ini saya bawain cemilan buat anak – anak"
Ki Hyun berterima kasih, menerima kotak berisi pie susu berwarna biru dari tangan ibu Hyeong Jun.
Woo Bin menghampiri Ki Hyun yang tengah menata makanan pada piring datar. Memberi tahunya jika Hyeong Jun menyukai orange juice dengan es batu. Sedangkan ia sendiri lebih suka meminum susu strawberry dingin. Woo Bin menunggui Ki Hyun selesai menyiapkan cemilan belajarnya. Baru memimpin jalan menuju kamar.
"Whoaa" kata Ki Hyun mengamati design interior kamar si kecil.
"Welcome to Woo Bin's room" kata Hyeong Jun seolah mengerti apa yang dirasakan Ki Hyun sewaktu pertama kali masuk. Karena Hyeong Jun juga merasakan hal yang sama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
